Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Densus 88 Masih Dalami Keterkaitan 4 Terduga Teroris di Jakarta-Bekasi dengan FPI dan Bom Makassar

Yusri mengatakan sampai saat ini informasi yang diterima polisi belum menemukan keterkaitan antara keempat terduga teroris tersebut dengan bom di Gere

Penulis: Gita Irawan
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Densus 88 Masih Dalami Keterkaitan 4 Terduga Teroris di Jakarta-Bekasi dengan FPI dan Bom Makassar
Tribun Timur/Sanovra Jr
Aparat mengamankan barang bukti saat melakukan penggeledahan di rumah Lukman, tersangka bom bunuh diri Gereja Katedral Makassar yang berlangsung di Jalan Tinumbu 1 Lrg 132, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (29/3/2021). Barang bukti dari hasil penggeledahan langsung diamankan. Diketahui, penggerebekan yang tengah dilakukan kepolisian itu merupakan rumah kos milik Lukman. Lukman diketahui merupakan warga asli Tinumbu. Tribun Timur/Sanovra Jr 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Bidang Humas (Kabid Humas) Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan hingga kini Tim Penyidik dari Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror masih mendalami keterkaitan antara empat terduga teroris yang ditangkap di Jakarta dan Bekasi pada Senin (28/3/2021) dengan ormas terlarang FPI dan Bom Makassar.

Yusri mengatakan sampai saat ini informasi yang diterima polisi belum menemukan keterkaitan antara keempat terduga teroris tersebut dengan bom di Gereja Katedral Makassar.

Selain itu, kata Yusri, mereka berempat bergerak dalam kelompoknya sendiri.

"Termasuk yang saya katakan tadi korelasi antara ormas terlarang ini apakah memang mereka tersangkut, ini masih dilakukan pendalaman oleh Tim Penyidik Densus 88," kata Yusri di Mapolda Metro Jaya pada Selasa (30/3/2021).

Yusri mengatakan saat ini tim penyidik dari Densus 88 Antiteror juga tengah mendalami sejumlah hal di antaranya motivasi para tersangka.

Dari pemeriksaan tersebut, Yusri juga berharap ada perkembangan berdasarkan pemeriksaan tersebut. 

"Mudah-mudahan teman-teman dari Densus 88 yang sekarang masih bekerja terus untuk melakukan pemeriksaan, pendalaman terhdap para tersangka yang kita amankan, bisa berkembang lagi kita lakukan pengejaran kepada pelaku-pelaku yang lain," kata Yusri.

Baca juga: Pasca Insiden Bom Makassar, Mabes Polri Instruksikan Personel Pakaian Preman Kawal Tempat Ibadah

Berita Rekomendasi

Diberitakan sebelumnya Polri mengamankan sejumlah barang bukti yang disita dalam penangkapan 4 orang terduga teroris di Jakarta dan Bekasi pada Senin (29/3/2021).

Barang-barang bukti tersebut diperlihatkan dalam rilis di gedung Direktorat Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (29/3/2021). 

Barang bukti yang mencolok adalah seragam berwarna hijau bertuliskan FPI dan buku berjudul FPI dengan tajuk Amar Ma'ruf Nahi Munkar yang diperkirakan setebal ratusan halaman. 

Tak hanya itu, Polri juga menyita poster dengan gambar eks pentolan FPI Habib Rizieq Shihab yang bertuliskan Tabligh Akbar Aksi Bela Islam dan kalender serta kaus yang berkaitan dengan reuni alumni 212.

Selain itu, ada sejumlah barang-barang senjata tajam, kabel, rompi hingga ponsel yang diduga terkait kasus terorisme.

Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran membenarkan bahwa barang bukti tersebut terkait dengan kegiatan penangkapan empat orang terduga teroris di Jakarta dan Bekasi pada Senin (29/3/2021).

"Satgas Wilayah Densus 88 DKI Jakarta bersama jajaran Reserse Kriminal Umum telah melakukan upaya penangkapan di dua tempat yang dari hasil upaya penangkapan itu telah ditangkap empat orang," kata Irjen Fadil di gedung Direktorat Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (29/3/2021). 

Lebih lanjut, Fadil menyampaikan pihaknya juga menemukan lima bom aktif ketika menggeledah para terduga teroris tersebut.

"Dari penggeledahan itu ditemukan lima bom aktif yang sudah dirakit dalam bentuk kaleng dalam bentuk TATP. Senyawa kimia yang mudah meledak dengan daya high explosif," tukas dia.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas