Disebutkannya, kendaraan tersebut terbalik, sehingga sempat mengganggu akses jalan Padang - Solok.

"Pada pukul 04,00 WIB 1 mobil crane sampai di lokasi untuk mengevakuasi mobil truk CPO yang masih terbalik di badan jalan. Saat itu jalan Padang - Solok masih mati total," kata Kompol Edriyan Wiguna.

Selanjutnya, pada Selasa pukul 08.30 WIB evakuasi mobil truk CPO berjalan lancar dan aman.

"Pada pukul 09.00 WIB arus lalin di lokasi kejadian sudah bisa dilewati dengan buka tutup kembali," sebut Kompol Edriyan Wiguna.

Kronologi Kejadian

Kompol Edriyan Wiguna mengatakan, kronologi kejadian truk terbalik berawal ketika truk datang dari arah Solok menuju Padang.

Ketika sampai di lokasi, kata dia, diduga terjadi kerusakan pada komponen truk hingga mengakibatkan truk terguling dan menghantam tembok pembatas jalan.

"Melihat kejadian tersebut ada warga bernama Buyung (30) dan Fadli (22) yang berada di lokasi langsung melakukan pertolongan terhadap sopir yang masih berada didalam kabin truck," kata Kompol Edriyan Wiguna.

Sedangkan, muatan truk berupa CPO tumpah ke jalan yang mengakibatkan arus lalu lintas Padang -Solok terputus total.

"Akibatnya, arus lalu lintas tidak dapat dilewati karena licin. Selanjutnya kami mendapat laporan atas kejadian tersebut dan langsug terjun ke lokasi kejadian untuk melakukan pengaturan dan evakuasi terhadap sopir yang masih berada di dalam kabin truk," ujar Kompol Edriyan Wiguna.

Sekitar pukul 22.00 WIB sopir truk berhasil dievakuasi dengan selamat dari dalam kabin truk.

Namun, kata dia, sopir mengalami sakit pada bahu dan dibawa oleh personel Polsek Lubuk Kilangan ke rumah sakit (RS) Semen Padang Hospital guna mendapatkan perawatan lebih lanjut.

"Sekitar pukul 23.00 WIB personel Sat Lantas Polresta Padang sampai di lokasi untuk melakukan upaya pembersihan tumpahan CPO dan melakukan evakuasi terhadap truk yang terguling," sebutnya.

Ia menyebutkan, pihajnya dan Sat Lantas Polresta Padang mencari serbuk kayu yang nantinya akan digunakan untuk pembersihan tumpahan CPO di jalan.