Polisi Sita Bubuk Putih Diduga Bahan Peledak dari Petamburan, Aziz Yanuar: Itu Buat Pembersih WC
Aziz Yanuar turut menanggapi temuan empat kaleng bubuk putih yang diduga bahan peledak dari bekas markas FPI.
Editor: Adi Suhendi
Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Eks anggota kuasa hukum Front Pembela Islam (FPI) Aziz Yanuar turut menanggapi temuan empat kaleng bubuk putih yang diduga bahan peledak dari bekas markas FPI di Jalan Petamburan III, Jakarta Pusat.
Aziz Yanuar mengatakan bahwa bubuk putih yang ditemukan tim Gegana dan tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri saat melakukan penggeledahan merupakan bahan untuk pembersih WC.
"Itu (bubuk putih dalam kaleng) bahan pembersih WC infonya," kata Azis saat dikonfirmasi awak media, Kamis (27/4/2021).
Lanjut kata Azis, persediaan bahan tersebut adalah untuk program bersih-bersih WC beberapa masjid.
"Untuk program bersih-bersih WC masjid," katanya.
Baca juga: Kronologi Penangkapan Munarman di Rumahnya Tangerang Selatan, Berlangsung Sekira 20 Menit
Adapun penggeledahan yang dilakukan oleh tim Gegana dan tim Densus 88 Antiteror Polri seiring dengan penangkapan eks Sekretaris Umum FPI Munarman di kediamannya di Tangerang Selatan.
Azis mengatakan, untuk menyikapi penangkapan terhadap Munarman ini pihaknya masih akan melihat kemungkinan yang terjadi nantinya.
"Kita lihat nanti," tuturnya.
Diduga Bahan Peledak Jenis TATP
Sejumlah benda diamankan polisi dari hasil penggeledahan di Petmburan, Jakarta Pusat.
"Dalam penggeledahan kantor sekretariat ormas terlarang, ditemukan pertama atribut ormas terlarang yang sudah dilarang pemerintah, berapa atribut terlarang," kata Kabag Penum Divisi Humas Mabes Polri Kombes Pol Ahmad Ramadhan di Polda Metro Jaya, Selasa (27/4/2021).
Ahmad juga mengatakan pihaknya menemukan beberapa dokumen dari eks Sekretariat FPI tersebut.
"Beberapa dokumen yang akan didalami oleh Densus 88," katanya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.