Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Hari Pertama Larangan Mudik, KAI Berangkatkan 2.582 Penumpang Non Mudik

Pada hari pertama aturan larangan mudik Kamis (6/5/2021) PT KAI mencatat melayani 2.582 penumpang Kereta Api jarak jauh dengan keperluan non mudik.

Penulis: Hari Darmawan
Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Hari Pertama Larangan Mudik, KAI Berangkatkan 2.582 Penumpang Non Mudik
TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
H-1 Jelang Larangan Mudik Lebaran 2021 - Sejumlah pemudik bersiap naik kereta api Kutojaya Selatan tujuan Kutoarjo dan Kahuripan tujuan Blitar yang akan berangkat pukul 22.05 dan 23.10 WIB, di Stasiun Kiaracondong, Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa (5/5/2021). Pada H-1 jelang larangan mudik Lebaran 2021 terhitung 6 Mei 2021, jumlah penumpang menuju ke arah Jawa Tengah dan Jawa Timur di Stasiun Kiaracondong mengalami peningkatan dari hari sebelumnya sebanyak 1.100 penumpang meningkat menjadi 1.213 penumpang dengan keberangkatan menggunakan KA Kahuripan, Kutojaya Selatan, Turangga, Malabar, Argowilis, dan Mutiara. Para pemudik tersebut dipastikan telah mengikuti tes GeNose C19 dan dinyatakan non reaktif Covid-19, tetap menggunakan masker dan menerapkan protokol kesehatan. (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN) 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pada hari pertama aturan larangan mudik Kamis (6/5/2021) PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat melayani 2.582 penumpang Kereta Api (KA) jarak jauh dengan keperluan non mudik.

VP Public Relations PT KAI Jonny Martinus menyebutkan, jika dibandingkan dengan penumpang pada April 2021 maka jumlah ini turun 91.6 persen.

"Pada April 2021, jumlah penumpang per hari mencapai 33.882 orang dan hari pertama pelarangan mudik turun 91,6 persen dari rata-rata volume KA jarak jauh di bulan April," ucap Joni dalam keterangannya, Jumat (7/5/2021).

Baca juga: Sudah Pesan Tiket Kereta Sejak Bulan Lalu, Fikri Tak Tahu Mudik Dilarang

Baca juga: Cerita Pria asal Majenang Nekat Mudik Meski Dilarang, Sembunyi di Mobil Boks Bersama Motor

Joni menyebutkan, rute yang paling banyak dituju oleh para penumpang yang dikecualikan di hari pertama larangan mudik adalah Jakarta-Yogyakarta, Jakarta-Semarang dan Jakarta-Surabaya.

"Secara umum pelayanan KA jarak jauh di setiap stasiun keberangkatan di Jakarta pada hari pertama larangan mudik berjalan lancar dan juga tertib," ucap Joni.

Ia juga mengimbau kepada masyarakat, apabila memang memiliki keperluan mendesak untuk melakukan perjalanan untuk melengkapi berkas yang ditetapkan oleh pemerintah.

BERITA REKOMENDASI

Sementara itu, PT KAI Selama periode larangan mudik lebaran pada 6-17 Mei 2021, hanya akan mengoperasikan 7 KA jarak jauh.

Stasiun Pasar Senen minim aktivitas calon penumpang kereta api (KA) Kamis (6/5/2021). Hanya ada dua calon penumpang kereta di pintu keberangkatan KA di Stasiun Pasar Senen
Stasiun Pasar Senen minim aktivitas calon penumpang kereta api (KA) Kamis (6/5/2021). Hanya ada dua calon penumpang kereta di pintu keberangkatan KA di Stasiun Pasar Senen (tribunnews.com, Lusius Genik)

Kepala Humas PT KAI Daerah Operasional 1 (Jakarta) Eva Chairunisa menyebutkan, pada periode larangan mudik hanya 7 kereta yang dioperasikan dari Daop 1 Jakarta.

Eva menjelaskan, 7 KA jarak jauh ini juga beroperasi untuk melayani masyarakat yang non-mudik atau dikecualikan dalam larangan mudik lebaran sesuai dengan ketetapan pemerintah.

"Kami membatasi jumlah operasional KA jarak jauh pada periode larangan mudik lebaran. Tapi ada beberapa KA yang dioperasikan untuk penumpang yang dikecualikan," ucap Eva saat dikonfirmasi, Kamis (6/5/2021).

H-1 Jelang Larangan Mudik Lebaran 2021 - Sejumlah pemudik bersiap naik kereta api Kutojaya Selatan tujuan Kutoarjo dan Kahuripan tujuan Blitar yang akan berangkat pukul 22.05 dan 23.10 WIB, di Stasiun Kiaracondong, Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa (5/5/2021). Pada H-1 jelang larangan mudik Lebaran 2021 terhitung 6 Mei 2021, jumlah penumpang menuju ke arah Jawa Tengah dan Jawa Timur di Stasiun Kiaracondong mengalami peningkatan dari hari sebelumnya sebanyak 1.100 penumpang meningkat menjadi 1.213 penumpang dengan keberangkatan menggunakan KA Kahuripan, Kutojaya Selatan, Turangga, Malabar, Argowilis, dan Mutiara. Para pemudik tersebut dipastikan telah mengikuti tes GeNose C19 dan dinyatakan non reaktif Covid-19, tetap menggunakan masker dan menerapkan protokol kesehatan. (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN)
H-1 Jelang Larangan Mudik Lebaran 2021 - Sejumlah pemudik bersiap naik kereta api Kutojaya Selatan tujuan Kutoarjo dan Kahuripan tujuan Blitar yang akan berangkat pukul 22.05 dan 23.10 WIB, di Stasiun Kiaracondong, Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa (5/5/2021). Pada H-1 jelang larangan mudik Lebaran 2021 terhitung 6 Mei 2021, jumlah penumpang menuju ke arah Jawa Tengah dan Jawa Timur di Stasiun Kiaracondong mengalami peningkatan dari hari sebelumnya sebanyak 1.100 penumpang meningkat menjadi 1.213 penumpang dengan keberangkatan menggunakan KA Kahuripan, Kutojaya Selatan, Turangga, Malabar, Argowilis, dan Mutiara. Para pemudik tersebut dipastikan telah mengikuti tes GeNose C19 dan dinyatakan non reaktif Covid-19, tetap menggunakan masker dan menerapkan protokol kesehatan. (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN) (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN)

Menurut Eva, perjalanan KA jarak jauh pada 6-17 Mei 2021 hanya diperuntukan untuk keadaan mendesak saja dan harus melengkapi syarat yang ditentukan untuk melakukan perjalanan pada larangan mudik ini.


Selanjutnya Eva juga merinci 7 KA yang akan dioperasikan selama larangan mudik lebaran, diantaranya 4 KA jarak jauh dari Stasiun Gambir dan 3 KA jarak jauh dari Stasiun Pasar Senen.

"7 KA jarak jauh ini dengan tujuan Tegal, Purwokerto, Purwosari, Solo, Surabaya dan Malang yang berangkat setiap hari," ujar Eva.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas