Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

200 Warga Palestina Terluka Diserang Saat Salat Tarawih, RI Kecam Serangan Israel di Masjid Al Aqsa

Indonesia mendesak masyarakat internasional melakukan langkah nyata untuk menghentikan langkah pengusiran paksa warga Palestina.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in 200 Warga Palestina Terluka Diserang Saat Salat Tarawih, RI Kecam Serangan Israel di Masjid Al Aqsa
Ahmad GHARABLI / AFP
Pasukan keamanan Israel dikerahkan di tengah bentrokan dengan pengunjuk rasa Palestina di kompleks masjid al-Aqsa di Yerusalem, pada 7 Mei 2021. 

Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan, mengutuk keras sikap dan tindakan zionis Israel yang menembaki jemaah yang sedang menyelenggarakan salat tarawih di Masjid Al-Aqsa.

Menurutnya, tindakan itu sangat melukai hati semua orang, terutama umat Muslim dunia.

Pasalnya, kekerasan tersebut sudah bertentangan dengan berbagai resolusi Dewan Keamanan Persatuan Bangsa-Bangsa (DK PBB).

Baca juga: Jemaah Al Aqsa Bentrok dengan Polisi Israel saat Peringatan Lailatul Qadar, 90 Orang jadi Korban

"Saya mengutuk keras pengusiran dan kekerasan yang dilakukan tentara Israel kepada warga sipil di Masjidil Aqsa dan Sheikh Jarrah," kata Zulhas, sapaan akrabnya.

"Pengusiran paksa dan tindakan kekerasan tersebut bertentangan dengan berbagai resolusi DK PBB, hukum humaniter internasional, khususnya Konvensi Jenewa IV tahun 1949, dan berpotensi menyebabkan ketegangan dan instabilitas di kawasan," imbuhnya.

Wakil Ketua MPR RI itu menegaskan, sampai kapanpun Indonesia akan menentang Israel dengan segala penjajahannya terhadap warga Palestina.

Hal itu sesuai amanat pembukaan UUD 1945 bahwa penjajahan di atas dunia harus dihapuskan karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan.

Berita Rekomendasi

Zulhas pun mengajak masyarakat untuk berdoa bagi keselamatan rakyat Palestina.

"Mari kita doakan saudara-saudara kita di Palestina, semoga Allah memberikan pertolongan kepada mereka dan umat Muslim di seluruh dunia. Kita sisipkan semua doa dalam doa qunut kita di saat qiyamul lail. Langkah-langkah diplomasi, bantuan kemanusiaan, dan solidaritas pun harus terus kita lakukan," pungkas Zulhas.(Tribun Network/ras/mam/wly)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas