Menhub Budi Karya Prediksi Arus Balik Mudik Akan Terjadi Tanggal 16-17 Mei 2021
Kementerian Perhubungan memprediksi arus balik kendaraan yang usai melakukan mudik akan terjadi di akhir pekan ini.
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fandi Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Perhubungan memprediksi arus balik kendaraan yang usai melakukan mudik akan terjadi di akhir pekan ini.
Potensi lonjakan penumpang dan kendaraan pada saat arus balik ini membuat Kemenhub meningkatkan kewaspadaan di hampir semua moda transportasi, termasuk udara.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, kepada seluruh pemangku kepentingan sektor transportasi, termasuk bandara, untuk mengantisipasi potensi kenaikan jumlah penumpang pada arus balik Lebaran.
Baca juga: Puan: Demi Keadilan, Kedatangan WNA Harus Ditunda Selama Berlakunya Larangan Mudik
Bahkan, Budi memprediksi arus balik Lebaran akan terjadi pada akhir pekan ini yakni Minggu dan Senin tanggal 16 dan 17 Mei 2021.
Salah satu fokus utama yang dipersiapkan adalah mengenai penerapan protokol kesehatan.
Selain, itu standar operasional untuk menangani lonjakan arus balik nanti harus dijalankan dengan benar dan konsisten kepada penumpang yang akan berangkat maupun datang.
“Kami meminta kepada seluruh petugas di bawah koordinasi satgas untuk tetap menjaga penerapan protokol kesehatan dan SOP yang sudah ditetapkan baik untuk penanganan penumpang yang akan berangkat maupun yang akan datang,” ujar Budi dalam keterangannya, Rabu (12/5/2021).
Baca juga: Pemudik Dipalak Rp 10 Ribu Agar Bisa Melintas di Jalur Tikus Karawang
Salah satu yang perlu disiapkan adalah ketersediaan ruang karantina bagi penumpang arus balik yang terindikasi positif Covid-19.
Ruang karantina perlu disiapkan untuk menampung jika ada calon atau penumpang yang terinfeksi virus Covid-19 karena menurut hasil tes acak saat pelarangan mudik sebanyak 4.123 positif corona.
“Mereka yang harus melakukan karantina harus dipersiapkan pula ruangannya. Jumlah ketersediaan ruang karantina harus dipastikan tersedia bagi penumpang yang hendak pulang saat arus balik nanti,” jelasnya.
Baca juga: Polisi Akui Kesulitan Bendung Animo Pemudik, Volumenya Terus Bertambah
Selain itu, Menhub juga menyampaikan bahwa Kemenhub telah meniadakan sementara penerbangan carter (sewa) dari luar negeri. Penghentian ini dilakukan sampai dengan 17 Mei 2021 atau periode akhir larangan mudik.
Budi memastikan akan ada langkah evaluasi terkait penerbangan carter saat larangan mudik berakhir.
“Dan akan dilakukan evaluasi sebelum dibuka kembali,” tutup Menhub.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.