BACAAN Niat Puasa Syawal di Siang Hari Beserta Keutamaan Menjalankan Puasa Syawal
Berikut ini bacaan niat puasa Syawal di siang hari, lengkap beserta keutamaan menjalankan puasa Syawal dalam artikel ini.
Penulis: Whiesa Daniswara
Editor: Pravitri Retno W
TRIBUNNEWS.COM - Inilah bacaan niat puasa Syawal di siang hari.
Selain bacaan niat puasa Syawal di siang hari, artikel berikut ini juga dilengkapi keutamaan menjalankan puasa Syawal.
Seperti diketahui, puasa Syawal merupakan puasa yang dijalankan selama enam hari setelah bulan Ramadhan.
Meski puasa Syawal termasuk puasa sunah, namun jika dilaksanakan sama dengan kita menjalankan puasa selama satu tahun.
Baca juga: Bacaan Niat Puasa Syawal dalam Tulisan Arab dan Latin, Beserta Keutamaan Menjalankannya
Baca juga: NIAT Puasa Syawal dan Pengganti Puasa Ramadhan, Lengkap dengan Lafal Latin dan Arti
Dikutip dari smpi.alhasanah.sch.id, puasa Syawal idealnya dilakukan setelah Hari Raya Idul Fitri, yakni tanggal 2-7 bulan Syawal.
Namun, mereka yang berpuasa di luar tanggal tersebut, dan meskipun tidak berurutan tetap mendapatkan keutamaan puasa syawal, yakni ia seakan puasa wajib selama satu tahun penuh.
Berikut niat puasa sunah di bulan Syawal:
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ الشَّوَّالِ لِلهِ تَعَالَى
"Nawaitu shauma ghadin ‘an ada’i sunnatis Syawwali lillâhi ta‘ala."
Artinya: "Aku berniat puasa sunah Syawwal esok hari karena Allah SWT."
Untuk puasa sunah, niat boleh dilakukan di siang hari sejauh orang tersebut belum makan, minum, dan hal-hal lain yang membatalkan puasa sejak subuh.
Berikut ini niat puasa Syawal pada siang hari:
نَوَيْتُ صَوْمَ هَذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ الشَّوَّالِ لِلهِ تَعَالَى
"Nawaitu shauma hâdzal yaumi ‘an ada’i sunnatis Syawwali lillâhi ta‘ala."
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.