Bacaan Niat Puasa Syawal, Beserta Ketentuan dan Keutamaan Menjalankannya
Simak inilah bacaan niat puasa Syawal, lengkap beserta ketentuan dan keutamaan menjalankan puasa di bulan Syawal.
Penulis: Lanny Latifah
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
Berikut niat puasa Syawal yang dilakukan siang hari:
نَوَيْتُ صَوْمَ هَذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ الشَّوَّالِ لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma hâdzal yaumi ‘an adâ’i sunnatis Syawwâli lillâhi ta‘âlâ
Artinya: Aku berniat puasa sunah Syawwal hari ini karena Allah SWT.
Keutamaan Menjalankan Puasa Syawal
Diketahui, ada beberapa manfaat yang bisa diperoleh ketika menjalankan puasa di bulan Syawal.
Berikut penjelasan tentang keutamaan menjalankan puasa Syawal oleh Ustaz Dr. H. Ferry Muhammadsyah Siregar MA dari Pesantren Binsa Insan Mulia pada kanal YouTube Tribunnews.
Ustaz Ferry mengatakan, ada puasa lain yang disunnahkan selain puasa assyura dan puasa sya'ban, yakni puasa 6 hari di bulan Syawal.
Sebagaimana dengan sabda Rasulullah SAW:
مَنْ صَامَ رَمَضَانَ ثُمَّ أَتْبَعَهُ سِتًّا مِنْ شَوَّالٍ كَانَ كَصِيَامِ الدَّهْرِ
Artinya: Barangsiapa telah berpuasa di bulan Ramadhan, kemudian ia mengikuti puasanya selama enam hari lagi di bulan Syawal, maka sesungguhnya ia seperti telah berpuasa selama satu tahun penuh (HR. Muslim).
Sebagian ulama mengungkapkan penjelasan mengenai 'mengapa puasa 6 hari di bulan Syawal sama dengan berpuasa selama satu tahun?'
"Secara matematika bisa kita terangkan bahwa, puasa satu hari di bulan Ramadhan dan puasa dalam bulan Syawal itu diibaratkan seperti berpuasa 10 hari," ujar Ustaz Ferry.
Jadi, hitungannya apabila menjalankan puasa Ramadan selama 30 hari kemudian dikali 10, maka jumlahnya adalah 300 hari.