Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun

Pengamat Bantah Prediksi Ganjar Ulangi Kesuksesan Jokowi Tahun 2014: Beda Cerita

Pengamat Politik, Hendri Satrio, bantah prediksi Ganjar Pranowo bakal ulangi kesuksesan Jokowi di tahun 2014: Beda cerita.

Penulis: Shella Latifa A
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Pengamat Bantah Prediksi Ganjar Ulangi Kesuksesan Jokowi Tahun 2014: Beda Cerita
KOMPAS.com/MOCHAMAD SADHELI
Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dalam peresmian Stadion Manahan Solo, Sabtu (15/2/2020). Pengamat Politik, Hendri Satrio, bantah prediksi Ganjar Pranowo bakal ulangi kesuksesan Jokowi di tahun 2014: Beda cerita. 

TRIBUNNEWS.COM - Nama Ganjar Pranowo tengah menjadi sorotan beberapa waktu ini.

Sebab Gubernur Jawa Tengah (Jateng) yang disinyalir jadi calon presiden (capres) terkuat di 2024 ini sedang 'dipinggirkan' oleh partainya sendiri, PDI Perjuangan (PDIP).

Isu itu berawal dari acara pengarahan PDIP Jateng yang dipimpin Puan Maharani di Semarang, Sabtu (22/5/2021).

Acara ini dihadiri seluruh kader partai baik legislatif dan eksekutif, kecuali Ganjar.

Alasan Ganjar sengaja tak diundang dalam acara pengarahan PDIP Jateng diduga karena terlalu berambisi mencalonkan diri pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Baca juga: Pengamat Sarankan Ganjar Pranowo Lirik Perahu Lain Jika Tetap Ingin Jadi Capres

Sejumlah pihak pun memprediksi momen yang dialami Ganjar ini, sama seperti Presiden Joko Widodo (Jokowi) di tahun 2014.

Saat itu, Jokowi yang masih menjabat Gubernur DKI Jakarta, sempat menerima penolakan dari PDIP untuk maju Pilpres.

Berita Rekomendasi

Sampai akhirnya, Jokowi berhasil meraih kemenangan di Pilpres 2014.

Lantas, apakah Ganjar akan mengulangi kesuksesan Jokowi di Pilpres 2024 mendatang?

Pengamat politik dari Universitas Paramadina, Hendri Satrio, tak setuju dengan prediksi tersebut.

Pengamat Politik dari Universitas Paramadina, Hendri Satrio, di Kantor LBHI, Jakarta, Jumat (11/10/2019).
Pengamat Politik dari Universitas Paramadina, Hendri Satrio, di Kantor LBHI, Jakarta, Jumat (11/10/2019). (Tribunnews.com/ Igman Ibrahim)

Baca juga: Puan Pantas Diusung Jadi Presiden, Ganjar Dekat dengan Wong Cilik

Menurutnya, cerita yang dialami Ganjar dengan orang nomor 1 di Indonesia ini berbeda.

Disebutkannya, Jokowi menang banyak dalam beberapa pemilihan kepala daerah (Pilkada).

"Ceritanya berbeda, antara Mas Ganjar dengan Pak Jokowi. Pak Jokowi di Solo menang 90 persen."

"Lalu, pindah ke Jakarta, mengalahkan banyak sekali tokoh kuat dan elektabilitasnya besar," ucapnya kepada Tribunnews, Selasa (25/5/2021).

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas