Prestasi KSAD Andika Perkasa, Calon Kuat Panglima TNI, Pernah Terima Medali Kehormatan dari AS
Berikut ini prestasi KSAD Jenderal Andika Perkasa, calon kuat panglima TNI pengganti Marsekal Hadi Tjahjanto. Pernah terima Medali Kehormatan dari AS.
Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Daryono
TRIBUNNEWS.COM - Nama KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa disebut-sebut sebagai sosok paling tepat untuk menggantikan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto yang akan memasuki masa pensiun pada November 2021.
Pendapat tersebut diutarakan sejumlah anggota Komisi I DPR RI, seperti Effendi Simbolon dan Sukamta.
"Pak Andika banyak kelebihannya karena sekolah kurun 5 sampai 8 tahun ada di AS, kemudian knowledge-nya bagus, know-how bagus, perfeksionis lah dia, tapi humanis juga, jadi enak sebenarnya."
"Nah figur itu memang beririsan dengan Jenderal Andika Perkasa," beber Effendi, Selasa (15/6/2021), dilansir Tribunnews.
Sementara itu, Sukamta menilai Andika cocok menjadi Panglima TNI karena merupakan senior dan punya pengalaman Kepala Staf paling lama dibanding lainnya.
Baca juga: Jika KSAD Andika Perkasa Jadi Panglima TNI, Legislator PDIP: Masa Jabatannya Tergolong Singkat
Baca juga: Membandingkan Kekayaan 3 Calon Panglima TNI, Andika Perkasa Belum Lapor sejak Menjabat KSAD
Diketahui, Andika dilantik sebagai KSAD pada 21 November 2018.
Sementara, KSAL Laksamana TNI Yudo Margono dan KSAU Marsekal TNI Fadjar Presetyo dilantik bersamaan pada 5 Mei 2020.
"Pak Yudo (KSAL) cukup senior dan mampu. KSAD saat ini, Pak Andika, juga demikian."
"Memang Pak KSAD punya nilai plus yaitu pengalaman menjadi Kepala Staf yang paling lama di antara yang lainnya," kata Sukamta saat dihubungi, Selasa, dilansir Tribunnews.
Prestasi KSAD Jenderal Andika Perkasa
Andika Perkasa memiliki banyak gelar di belakang namanya, yakni S.E., M.A., M.Sc., M.Phil., hingga Ph.D.
Mengutip Tribun Jabar, Andika diketahui mengenyam pendidikan S1 Jurusan Ekonomi di universitas dalam negeri.
Ia kemudian melanjutkan studi S2 dan S3-nya di luar negeri.
Andika merupakan lulusan The George Washington University.
Tak hanya itu, ia juga pernah menempuh studi di National Defense University, Norwich University, dan Harvard University.
Baca juga: TNI AL Siapkan Gedung Dolos Pangkalan Marinir Jakarta untuk Tempat Isolasi Mandiri
Baca juga: Pimpinan DPR Serahkan Keputusan Calon Panglima TNI ke Presiden Jokowi
Pada 2020 lalu, Andika menerima Medali Kehormatan dari Pemerintah Amerika Serikat, Medali the Legion of Merit, degree of Commander.
Dikutip dari tniad.mil.id, medali tersebut ditandatangani oleh Menteri Pertahanan AS.
Medali itu disematkan secara langsung oleh Jenderal James C Mc Conville. dalam Upacara Resmi Penyambutan di Whipple Field, Arlington, AS pada 30 Januari 2020.
Diketahui, medali tersebut diberikan karena Andika Perkasa, dalam masa jabatannya sebagai KSAD, telah memberikan pengabdian luar biasa dan memperkuat hubungan Angkatan Darat Indonesia dan AS.
Upaya Andika tersebut memberikan kontribusi positif bagi stabilitas keamanan kawasan Indo Pasifik.
Tak hanya itu, atas inisiatif Andika, telah dimulai pertukaran latihan satuan pada November 2019 dan pengiriman satuan TNI AD yang lebih besar untuk berlatih di Joint Readiness Training Center (JRTC) Fort Polk, Louisiana, AS.
Latihan tersebut digelar pada November 2020.
Andika juga memberikan dukungan bagi penguatan kerja sama satuan Helikopter Apche, Skuadron 11/Serbu Penerbad dengan US Army 16 Combat Aviation Brigade.
Karier KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa Melesat sejak Jokowi Menjadi Presiden
Dikutip dari Kompas.com, karier Andika Perkasa meroket sejak Joko Widodo (Jokowi) menjabat sebagai presiden.
Baca juga: Soal Pergantian Panglima TNI, NasDem Dukung Pilihan Presiden Jokowi
Baca juga: Pengamat Militer: Indonesia Perlu Panglima TNI yang Paham Media Sosial
Pada 2014, ia ditarik menjadi Komando Pasukan Pengamanan Presiden (Danpaspampres).
Dua tahun kemudian, ia menjadi Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) XII Tanjungpura, berpangkat Letnan Jenderal.
Ia lalu menjabat sebagai Komandan Komando Pembina Doktrin, Pendidikan, dan Latihan (Dankodiklat) TNI AD di awal tahun 2018.
Tak berselang lama, Andika dilantik sebagai Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) pada Juli 2018.
Terakhir, Andika resmi menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) pada November 2018.
Harta Kekayaan KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa
Andika Perkasa dilantik sebagai KSAD pada November 2018 oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Dilansir Tribunnews, ia menggantikan Jenderal TNI Mulyono.
Oleh Jokowi, Andika dinilai sebagai sosok komplet yang menjadi KSAD karena pengalamannya memimpin sejumlah satuan di TNI.
Namun, sejak Andika dilantik pada November 2018, ia belum pernah melaporkan harta kekayaannya pada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Berdasarkan penelusuran Tribunnews, laporan harta kekayaan Andika sejak 2018 hingga 2020 tak ditemukan.
Baca juga: Tanggapi soal Calon Panglima TNI, Komisi I DPR RI: Kami Siap Terima Putusan Jokowi
Baca juga: Profil KSAU Marsekal Fadjar Prasetyo, Pimpinan Matra Angkatan Udara Calon Panglima TNI
Baca berita Calon Panglima TNI lainnya
(Tribunnews.com/Pravitri Retno W/Chaerul Umam/Sri Juliati, Tribun Jabar/Widia Lestari, Kompas.com/Yoga Sukmana)