Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

JADWAL Puasa Sunah Jelang Idul Adha 2021: Puasa Dzulhijjah, Arafah & Tarwiyah, Ini Bacaan Niatnya

Berikut jadwal puasa sunah jelang Idul Adha 1442 Hijiriyah, mulai puasa Dzulhijjah, Arafah, hingga Tarwiyah.

Penulis: garudea prabawati
Editor: Daryono
zoom-in JADWAL Puasa Sunah Jelang Idul Adha 2021: Puasa Dzulhijjah, Arafah & Tarwiyah, Ini Bacaan Niatnya
TRIBUNSUMSEL.com
Niat Puasa Dzulhijjah. 

TRIBUNNEWS.COM - Berikut jadwal puasa sunah jelang Idul Adha 1442 Hijiriyah, mulai puasa Dzulhijjah, Arafah, hingga Tarwiyah.

Seperti diketahui Pemerintah menetapkan Hari Raya Idul Adha 10 Dzulhijjah 1442 Hijriyah jatuh pada Selasa (20/7/2021) mendatang.

Menteri Agama Yaqut Qholil Qoumas menyebut berdasarkan hasil hisab, dilaporkan bahwa posisi hilal di seluruh wilayah Indonesia sudah di atas ufuk.

"Dengan demikian, 1 Dzulhijjah 1442 H jatuh pada Minggu tanggal 11 Juli 2021 Masehi," ujarnya dikutip dari tayangan YouTube Kemenag RI.

Puasa Sunah Jelang Idul Adha 2021

Untuk menyambut datangnya hari raya kurban tersebut, umat muslim dapat melaksanakan amalan-amalan kebajikan.

Termasuk amalan sunah berpuasa, baik puasa Dzulhijjah, Arafah, hingga Tarwiyah.

Baca juga: BREAKING NEWS Pemerintah Tetapkan Idul Adha 1442 Hijriyah Jatuh pada Selasa 20 Juli 2021

Berita Rekomendasi

Keutamaan puasa di awal Dzulhijjah ini sesuai sabda Rasulullah SAW, yang tertuang dalam tertuang pada hadits Ibnu 'Abbas.

Puasa Tarwiyah dan Arafah
Puasa Tarwiyah dan Arafah (Tribun Lampung)

مَا مِنْ أَيَّامٍ الْعَمَلُ الصَّالِحُ فِيهَا أَحَبُّ إِلَى اللَّهِ مِنْ هَذِهِ الأَيَّامِ . يَعْنِى أَيَّامَ الْعَشْرِ. قَالُوا يَا رَسُولَ اللَّهِ وَلاَ الْجِهَادُ فِى سَبِيلِ اللَّهِ قَالَ وَلاَ الْجِهَادُ فِى سَبِيلِ اللَّهِ إِلاَّ رَجُلٌ خَرَجَ بِنَفْسِهِ وَمَالِهِ فَلَمْ يَرْجِعْ مِنْ ذَلِكَ بِشَىْءٍ

“Tidak ada satu amal sholeh yang lebih dicintai oleh Allah melebihi amal sholeh yang dilakukan pada hari-hari ini (yaitu 10 hari pertama bulan Dzul Hijjah).”

Lantas kapan jadwalnya?

Karena Idul Adha jatuh pada  Selasa, 20 Juli 2021, dengan demikian: 

- 1 Dzulhijjah jatuh pada hari Minggu, 11 Juli 2021

- 2 Dzulhijjah jatuh pada hari Senin, 12 Juli 2021

- 3 Dzulhijjah jatuh pada hari Selasa, 13 Juli 2021

- 4 Dzulhijjah jatuh pada hari Rabu, 14 Juli 2021

- 5 Dzulhijjah jatuh pada hari Kamis, 15 Juli 2021

- 6 Dzulhijjah jatuh pada hari Jumat, 16 Juli 2021

- 7 Dzulhijjah jatuh pada hari Sabtu, 17 Juli 2021

- 8 Dzulhijjah jatuh pada hari Minggu, 18 Juli 2021

- 9 Dzulhijjah jatuh pada hari Senin, 19 Juli 2021

Umat muslim dapat mengerjakan puasa sunah di awal Dzulhijjah, atau mulai 1 Dzulhijjah.

Baca juga: Yayasan Dana Kemanusiaan Kompas Salurkan Bantuan Paket Sembako kepada Warga Gelora Jelang Idul Adha

Artinya puasa sunah tersebut bisa dilaksanakan mulai tanggal 1 dzulhijjah hingga 9 dzulhijjah.

Sementara 10 dzulhijjah merupakan hari perayaan Idul Adha yang diharamkan untuk berpuasa.

Amalan puasa di awal bulan Dzulhijjah dilaksanakan Rasulullah SAW.

Dari Hunaidah bin Kholid, dari istrinya, beberapa istri Nabi Muhammad SAW mengatakan,

عَنْ بَعْضِ أَزْوَاجِ النَّبِىِّ -صلى الله عليه وسلم- قَالَتْ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- يَصُومُ تِسْعَ ذِى الْحِجَّةِ وَيَوْمَ عَاشُورَاءَ وَثَلاَثَةَ أَيَّامٍ مِنْ كُلِّ شَهْرٍ أَوَّلَ اثْنَيْنِ مِنَ الشَّهْرِ وَالْخَمِيسَ

“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa berpuasa pada sembilan hari awal Dzulhijjah, pada hari ‘Asyura’ (10 Muharram), berpuasa tiga hari setiap bulannya."

Puasa Tarwiyah

Puasa Tarwiyah termasuk puasa di awal Dzulhijjah, di mana dapat dikerjaan setiap tanggal 8 Dzulhijjah.

Atau dapat dilaksanakan pada Minggu, 18 Juli 2021.

Puasa ini memiliki keutamaannya tersendiri yakni dapat membersihkan dan menghapus dosa yang tahun lalu.

Niat puasa Tarwiyah sebagai berikut.

نويتُ صومَ تَرْوِيَة سُنّةً لله تعالى

(Nawaitu shauma tarwiyata sunnatan lillahi ta’ala)

Artinya, "Saya niat puasa sunah Tarwiyah karena Allah Ta'ala."

Puasa Arafah

Puasa Arafah dilaksanakan pada 9 Dzulhijjah, artinya berdasarkan kalender masehi dilaksanakan pada Senin, 19 Juli 2021.

Puasa Arafah bernilai hukum sunnah muakkad (sangat dianjurkan).

Puasa Arafah istimewa karena Allah membanggakan para hamba-Nya yang sedang berkumpul beribadah di Arafah, tempat di hadapan para Malaikat.

Baca juga: Niat Puasa Dzulhijjah, Tarwiyah, Arafah Jelang Idul Adha 2021 Disertai Lafal Latin, Arti, dan Jadwal

Oleh karena itu, kaum muslimin yang tidak sedang berwukuf di Arafah pun disyariatkan beribadah sebagai gantinya berpuasa satu hari saat kaum muslimin yang berhaji berwukuf di Arafah.

Dikutip dari Buku Pintar Panduan Lengkap Ibadah Muslimah oleh Ust.M. Syukron Maksum, berikut penjelasan lebih lanjut mengenai keutamaan menjalankan Puasa Arafah, di antaranya:

Dengan berpuasa Arafah maka Allah SWT akan memberikan ampunan atas dosa-dosa di tahun lalu dan yang akan datang.

Hal tersebut sebagaimana sesuai sabda Rasulullah SAW:

"Dapat menebus dosa tahun yang lalu dan yang akan datang." (HR. Muslim).

Dalam hadis lain juga diungkapkan Rasulullah bersabda:

"Puasa pada hari Arafah dapat menghapuskan dosa selama dua tahun, yaitu tahun yang berlalu dan tahun yang akan datang". (Riwayat jamaah ahli hadis kecuali Bukhori dan Turmudzi).

Niat Puasa Arafah

نَوَيْتُ صَوْمَ عَرَفَةَ سُنَّةً لِّلِه تَعَالَى

Nawaitu shouma arafata sunnatan lillahi ta'ala

Artinya: “Saya niat puasa Arafah, sunnah karena Allah ta’ala.”

(Tribunnews.com/Garudea Prabawati)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Berita Populer
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas