Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Korlantas Polri Akan Ujicoba dan Sosialisasi Samsat Digital Nasional

Aplikasi Signal dibangun sebagai pengganti aplikasi samsat online nasional (Samolnas) yang saat ini sudah dinonaktifkan

Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Korlantas Polri Akan Ujicoba dan Sosialisasi Samsat Digital Nasional
Warta Kota/ANGGA BHAGYA NUGRAHA
Polantas menujukan aplikasi di telepon genggam saat launching dan workshop Modernisasi Polantas Sebagai Implementasi Tahun Keselamatan untuk Kemanusiaan di Ancol, Jakarta Utara, Kamis (9/11/2017). Acara ini juga sekaligus meresmikan, Samsat Online se Jawa dan Bali. Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri terus melakukan inovasi dalam mempercepat program unggulan profesional, modern, dan terpercaya (promoter) di bidang pelayanan dan sistem layanan lalu lintas. Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha 

Tidak hanya itu, tandasnya, Signal pun sudah menerapkan One Stop Digital Service (pelayanan daring penuh), masyarakat yang sudah melaksanakan kewajibannya untuk pendaftaran pengesahan dan pembayaran PKB, SWDKLLJ, tidak perlu lagi datang kembali ke Samsat atau unit pelayanan samsat lainnya

"Untuk mendapatkan tanda bukti pelunasan kewajiban pembayaran (TBPKP) silahkan manfaatkan jasa antara melalui PT. Pos indoensia yang sudah disediakan dalam aplikasi, sedangkan tanda bukti pengesahan STNK atau e pengesahan, sudah disediakan secara digital yang telah tersertifikasi dengan BSRE BSSN," katanya.

Hal ini dikarenakan sistem pada aplikasi Signal secara otomatis akan menerbitkan dokumen digital yang valid dan sah berupa e-TBPKP (bukti lunas pajak dari Bapenda), e-KD (polis asuransi dari Jasa Raharja) dan e-Pengesahan (tanda digital pengesahan STNK dari Polri).

Lebih lanjut, tanda e-Pengesahan STNK tahunan berupa QR Code Terenkripsi yang dapat dimunculkan atau dilihat pada aplikasi memiliki legalitas hukum karena sudah dibubuhkan digital signature/tanda tangan elektronik pejabat Direktur Lalu Lintas Polda setempat serta dapat dicek validitasnya oleh masyarakat ataupun petugas di lapangan cukup dengan dipindai menggunakan smartphone dan akan muncul otentifikasi dari Pangkalan Data Regident ERI.

"Saat ini aplikasi Signal sudah dapat digunakan untuk operasional dalam rangka uji coba kepada masyarakat dengan maksud dan harapan dapat lebih disempurnakan kembali apabila terdapat kekurangan. Hal ini mengingat sistem Signal yang ada saat ini menghubungkan sub sistem yang dimiliki oleh berbagai pihak atau stake holder lain," katanya.

Kombes M. Taslim mengingatkan, bahwa Signal sudah bisa diunduh melalui google Playstore pada platform android ( platform IOS/apple dalam tahap pengembangan) dengan kata kunci "Samsat Digital Nasional".

Kemudian ikuti pedoman penggunaan aplikasinya.

Berita Rekomendasi

"Program ini semoga bisa membantu dan bermanfaat, khususnya pada saat era pandemi Covid-19 dan PPKM Darurat yang sedang diterapkan oleh pemerintah", ujarnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas