Sertifikasi Mahasiswa Dibutuhkan untuk Tingkatkan Kompetensi di Dunia Kerja
Head of Branding and Communication Kalbis Institute Raymond Christantyo mengatakan sertifikasi mahasiswa sangat dibutuhkan.
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Adi Suhendi
Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Head of Branding and Communication Kalbis Institute Raymond Christantyo mengatakan sertifikasi mahasiswa sangat dibutuhkan untuk meningkatkan kompetensi.
Menurutnya, sertifikasi ini dapat menambah kualitas lulusan sehingga mempermudah masuk ke dunia kerja.
"Secara nyata memiliki kemampuan yang siap diserap di dunia industri maupun di dunia usaha. Hal itulah yang menjadi penting sebagai bagian dalam mewujudkan SDM yang berkualitas di Indonesia," ujar Raymond melalui keterangan tertulis, Rabu (21/7/2021).
Raymond mengatakan pihaknya akan mengadakan seritifikasi untuk seluruh program studi.
Langkah ini dilakukan untuk mendorong perbaikan sumber daya manusia (SDM) lulusan perguruan tinggi.
Baca juga: Pandemi Covid-19 Kian Tak Terkendali, Mahasiswa Minta Pemerintah Percepat Realisasi Bansos
"Kedepannya tentu melihat harapan yang dibangun, setiap program studi akan diafiliasikan dengan program sertifikasi. Sehingga setiap lulusan Kalbis Institute secara nyata memiliki kemampuan yang siap diserap di dunia industri maupun di dunia usaha," jelas Raymond.
Kalbis Institute menggelar pelatihan akuntansi untuk mahasiswa dan mahasiswi bekerja sama dengan Sunway Tes Centre For Accountary Excellence, Malaysia. Program ini dilaksanakan secara daring.
Program ini juga terafiliasi dengan ACCA (Association of Chartered Certified Accountants). Total Kalbis Institute mengirimkan kurang lebih 20 mahasiswa untuk mengikuti program ini.
Baca juga: 89 Mahasiswa Jabar Raih Beasiswa Bahasa Inggris, Siap Songsong Era Industri 4.0
"Kalbis Institute sebagai salah satu Institusi Pendidikan Tinggi terbaik di Indonesia terus meningkatkan kualitas lulusan salah satunya dengan memberikan program sertifikasi melalui kerjasama kerjasama yang dibangun," kata Raymond.
Salah satu mahasiswa yang mengikuti kegiatan ini adalah Nathalia Beamon, Mahasiswa Kalbis Institute Program Studi Akuntansi Cohort 2020.