Pahami Kesulitan Masyarakat Akibat Pandemi, Pemerintah Buka Program Kartu Prakerja Gelombang 18
Peserta yang menjadi penerima Kartu Prakerja hendaknya serius mengikuti pelatihan yang dapat mendukung kehidupan ekonomi selama dan usai pandemi
Penulis: Larasati Dyah Utami
Editor: Eko Sutriyanto
Hasil Survei Angkatan Kerja Nasional BPS (Februari 2021) memperlihatkan bahwa 90,9% peserta mendapatkan peningkatan keterampilan kerja.
Angka ini mengkonfirmasi hasil survey TNP2K pada bulan Mei 2020 yang melibatkan 4.000 responden, dimana 92,3% penerima mengatakan pelatihan di program ini efektif meningkatkan kompetensi mereka.
Program Kartu Prakerja juga terbukti mengakselerasi inklusi keuangan.
Sebanyak 27% peserta yang sebelumnya tidak memiliki rekening bank atau e-wallet, kini memiliki rekening.
Selain itu, Survey Bank Dunia pada Desember 2020 yang melibatkan 15.238 pedagang online mayoritas mikro-kecil menyebutkan 33% diantaranya menerima insentif tunai dari Prakerja.
Program Prakerja juga menjawab kebutuhan utama para pedagang, yaitu pelatihan, pengetahuan, serta keterampilan digital.
Pandemi ini tidak hanya membawa dampak pada kehidupan ekonomi masyarakat, tetapi juga berdampak pada kesehatan mental.
Kajian LPEM FEUI tahun 2021 menemukan bahwa Program Kartu Prakerja terbukti mengurangi rasa cemas, sedih, dan amarah yang dirasakan oleh penerima akibat Pandemi COVID-19.
Pendaftaran Program Kartu Prakerja hanya bisa dilakukan melalui situs resmi Program Kartu Prakerja di www.prakerja.go.id dengan update informasi bisa diikuti di Instagram @prakerja.go.id.