Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sosok Budhi Sarwono, Bupati Banjarnegara yang Salah Sebut Nama Menteri Luhut jadi Menteri Penjahit

Berikut ini sosok Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono yang menjadi sorotan belakangan.

Penulis: Facundo Chrysnha Pradipha
Editor: Miftah
zoom-in Sosok Budhi Sarwono, Bupati Banjarnegara yang Salah Sebut Nama Menteri Luhut jadi Menteri Penjahit
Tangkap layar Instagram @kabupatenbanjarnegara/DOK. Humas Kemenko Maritim dan Investasi
Bupati Banjarnegara, Budhi Sarwono (kiri), dan Luhut Binsar Pandjatian (kanan). 

Sudah Minta Maaf

Bupati Banjarnegara, Budhi Sarwono tengah ramai menjadi perbincangan publik.

Itu terjadi setelah dirinya salah menyebut Menteri Koordinator Maritim dan Investasi Luhut Binjar Pandjaitan dengan Luhut Penjahit.

Pernyataan itu disampaikan Budhi dalam sesi wawancara door stop pada sebuah acara.

Salah sebut itu nama itu kemudian menjadi kontroversial.

Hal ini lantaran 'Pandjaitan' merupakan nama salah satu marga Batak.

Setelah videonya viral, pria yang akrab disapa Wing Chin itu meminta maaf.

BERITA TERKAIT

Mengutip dari Tribun Jateng, dalam video yang beredar, mulanya Budhi memaparkan keterisian tempat tidur (BOR) di Banjarnegara, Jawa Tengah yang menurun akhir-akhir ini.

Ia juga menyampaikan terkait efektifitas penyaluran Jaring Pengaman Sosial (JPS) melalui APBD di masa PPKM.

Langkahnya itu tak lain menindaklanjuti perintah Presiden Joko Widodo yang ditindaklanjuti Menteri Dalam Negeri dan Menko Kemaritiman dan Investasi.

Saat menyebut nama Menko Luhut Binsar Pandjaitan itulah, Budhi salah melafalkan.

Ia salah menyebut dengan nama Penjahit, yang seharusnya Pandjaitan.

Baca juga: Tak Terganggu Penggeledahan KPK, Bupati Banjarnegara Tetap Kerja Bahkan Sarapan di Panti Sosial

Baca juga: Pasutri Pensiunan di Banjarnegara Ini Hidup di Tengah Hutan, Berikut Alasannya

Setelah video tersebut ramai, melalui video yang diunggah di akun Instagram resmi Pemkab Banjarnegara, Senin (23/8/2021), Budhi meminta maaf kepada Luhut.

"Mohon maaf kemarin saya menyebut Menteri Penjahit, karena saya tidak hafal namanya panjang sekali."

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas