Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Panglima TNI Soroti Turunnya Tren Kasus Konfirmasi Positif Covid-19 di Malang

Malang Raya mengalami perbaikan dalam penanganan pandemi yang ditandai dengan tren penurunan kasus konfirmasi, perawatan dan kematian.

Penulis: Gita Irawan
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Panglima TNI Soroti Turunnya Tren Kasus Konfirmasi Positif Covid-19 di Malang
Puspen TNI
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto saat dialog Interaktif dengan Forkopimda Malang Raya di Pendopo Kabupaten Malang pada Sabtu (11/9/2021). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto menyoroti turunnya tren kasus konfirmasi positif Covid-19 di wilayah Malang Jawa Timur.

Menurut Hadi, turunnya tren tersebut merupakan buah kerja keras dari semua pihak yang terus bersinergi dan berkolaborasi tanpa mengenal lelah.

Sebelumnya Hadi menerima penjelasan dari Bupati Kabupaten Malang dan Wakil Wali Kota Malang terkait dinamika keadaan, kondisi, penanganan serta sinergi setiap komponen dalam menghadapi Pandemi Covid-19 di wilayah Malang Raya.

Dijelaskan bahwa Malang Raya mengalami perbaikan dalam penanganan pandemi yang ditandai dengan tren penurunan kasus konfirmasi, perawatan dan kematian.

Khusus Kabupaten Malang dijelaskan kasus konfirmasi menunjukkan penurunan.

Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto bersama Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo di Malang Jawa Timur pada Sabtu  (11/9/2021).
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto bersama Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo di Malang Jawa Timur pada Sabtu (11/9/2021). (Puspen TNI)

Sedangkan Kota Batu kondisinya cukup baik karena sebagian besar RT berada di zona hijau dan hanya 36 RT berada di zona kuning.

Berita Rekomendasi

Untuk itu, Hadi mengingatkan agar perkembangan dan fakta-fakta di lapangan perlu terus dicermati.

Hal tersebut disampaikan Hadi saat melaksanakan dialog Interaktif dengan Forkopimda Malang Raya di Pendopo Kabupaten Malang pada Sabtu (11/9/2021).

"Tidak terdapatnya pasien isoman, menunjukkan kepercayaan masyarakat untuk dirawat di fasilitas isoter sangat baik. Tentunya ini didukung dengan ketersediaan tenaga kesehatan, obat, oksigen, dan layanan yang baik," kata Hadi dalam keterangan resmi Puspen TNI pada Sabtu (11/9/2021).

Baca juga: Jaga Pola Makan Sehat untuk Hidup Lebih Aman Bersama Covid-19

Isoter, kata Hadi, memudahkan monitoring dan perawatan sehingga segera tertangani apabila terjadi perburukan pada pasien.

Menurutnya, tanpa langkah penanganan yang kuat dan sinergi, pandemi tidak akan dapat diubah menjadi endemi.

Panglima TNI juga menyampaikan agar Babinsa dan Bhabinkamtibmas membantu tracing kontak erat di samping peran Dinas Kesehatan.

Ia juga mengingatkan agar Pemda bersama instansi terkait, TNI-Polri, BNPB, Kemenkes meningkatkan komunikasi, koordinasi dan kolaborasi dalam manajemen vaksinasi.

Dengan komunikasi, koordinasi dan kolaborasi yang baik jajaran Forkopimda serta seluruh masyarakat Malang Raya, Hadi yakin pandemi dapat dikendalikan.

"Para petugas di lapangan, harus memahami dengan cermat data-data yang ada sehingga dapat mengambil langkah yang diperlukan," kata Hadi.

Dalam kegiatan tersebut turut Hadir Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, Kepala BNPB Letjen TNI Ganip Warsito, dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas