Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Hari Kereta Api Indonesia hingga Sejarah Perkeretaapian di Indonesia

Hari Kereta Api Indonesia pada 28 September serta sejarah perkeretaapian di Indonesia.

Penulis: Katarina Retri Yudita
Editor: Daryono
zoom-in Hari Kereta Api Indonesia hingga Sejarah Perkeretaapian di Indonesia
Istimewa
Ilustrasi Kereta Api Indonesia - 28 September diperingati sebagai Hari Kereta Api Indonesia. 

- Sulawesi (1922).

Sementara itu, di Kalimantan, Bali, dan Lombok hanya dilakukan studi mengenai kemungkinan pemasangan jalan rel, belum sampai tahap pembangunan.

Sampai akhir tahun 1928, panjang jalan kereta api dan trem di Indonesia mencapai 7.464 km dengan perincian rel milik pemerintah sepanjang 4.089 km dan swasta sepanjang 3.375 km.

Perubahan nama dan pembangunan perkeretaapian Indonesia pada masa Jepang

Pada tahun 1942, Pemerintah Hindia Belanda menyerah tanpa syarat kepada Jepang.

Sejak saat itu, perkeretaapian Indonesia diambil alih Jepang dan berubah nama menjadi Rikuyu Sokyuku (Dinas Kereta Api).

Selama penguasaan Jepang, operasional kereta api hanya diutamakan untuk kepentingan perang.

BERITA TERKAIT

Salah satu pembangunan di era Jepang adalah lintas Saketi-Bayah dan Muaro-Pekanbaru.

Lintas tersebut digunakan untuk mengangkut hasil tambang batu bara guna menjalankan mesin-mesin perang mereka.

Namun, Jepang juga melakukan pembongkaran rel sepanjang 473 km yang diangkut ke Burma untuk pembangunan kereta api di sana.

Beberapa hari setelah Indonesia memproklamasikan kemerdekaan pada tanggal 17 Agustus 1945, dilakukan pengambilalihan stasiun dan kantor pusat kereta api yang dikuasai Jepang.

Peringatan Hari Kereta Api Indonesia

Tanggal 28 September 1945 menjadi puncak dengan dilakukannya pengambilalihan Kantor Pusat Kereta Api Bandung .

Hal ini kemudian diperingati sebagai Hari Kereta Api Indonesia hingga saat ini.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas