Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

BMKG Ungkap Dampak Fenomena La Nina bagi Indonesia, Diprediksi Terjadi hingga Februari 2022

Berikut ini prediksi BMKG tentang fenomena La Nina terjadi hingga Februari 2022, dilangkapi daftar dampak La Nina di sebagian besar wilayah Indonesia.

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Inza Maliana
zoom-in BMKG Ungkap Dampak Fenomena La Nina bagi Indonesia, Diprediksi Terjadi hingga Februari 2022
TribunJakarta/Dwi Putra Kesuma
Banjir di Simpang Mampang, Pancoran Mas, Kota Depok, Kamis (23/9/2021) 

Pendinginan SML ini mengurangi potensi pertumbuhan awan di Samudera Pasifik tengah.

La Nina dapat meningkatkan curah hujan di wilayah Indonesia.

Baca juga: Mengenal Iklim Tropis, Pengertian, Ciri-ciri, dan Persebaran Daerah Iklim Tropis

Dampak La Nina di Indonesia

Hasil kajian BMKG tentang kejadian La Nina tahun 2020 menunjukkan peningkatan curah hujan pada November-Desember-Januari, terutama di wilayah Sumatra bagian selatan, Jawa, Bali hingga NTT, Kalimantan bagian selatan dan Sulawesi bagian selatan.

La Nina tahun ini diprediksikan relatif sama dan akan berdampak pada peningkatan curah hujan bulanan berkisar antara 20 - 70% di atas curah normalnya.

Potensi peningkatan curah hujan pada periode musim hujan berpotensi memicu bencana hidrometeorologi.

BMKG mengingatkan pemerintah daerah dan masyarakat, untuk mengelola sumber daya air dan pengurangan risiko bencana yang berada di wilayah yang berpotensi terdampak La Nina.

Berita Rekomendasi

Mereka diimbau melakukan langkah pencegahan dan mitigasi terhadap peningkatan potensi bencana Hidrometeorologi.

Potensi bencana Hidrometerologi, meliputi:

- Banjir

- Longsor

- Banjir bandang

- Angin kencang

- Angin puting beliung

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas