Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sikap Tegas Kapolri Bicara 'Potong Kepala', Kompolnas: Harus Dituruti Anak Buah, Jangan Macam-macam

Kapolri keluarkan statement 'Tak Mampu Bersihkan Ekor, Kepala Saya Potong', Kompolnas beri dukungan: Harus Dituruti Anak Buah, Jangan Macam-macam

Penulis: Shella Latifa A
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Sikap Tegas Kapolri Bicara 'Potong Kepala', Kompolnas: Harus Dituruti Anak Buah, Jangan Macam-macam
TRIBUNNEWS.COM/IST/HO
Listyo Sigit Prabowo 

Ia meminta para kepala kepolisian di daerah untuk menindak tegas oknum yang tidak taat aturan.

Baca juga: 10 Pemenang Lomba Piala Kapolri 2021 Diizinkan Gambar Mural Kritik di Mabes Polri

Jangan sampai ke depannya, ada kasus serupa yang terjadi, dan berujung harus Kapolri yang turun tangan.

"Saya melihat aturan di dalam Polri sudah clear, kalau ada anggota yang melakukan tindak pidana maka dipidana, ada anggota yang melalukan pelanggaran kode etik maka diproses etik."

"Ini semestinya diproses sungguh-sungguh. Pemimpin harus memberi teladan, membimbing dan mengawasi. Klau ada ank buah yang salah ditegur diproses hukum."

"Kalau proses berjalan lambatnya bahkan tidak ada gerakan, dampaknya masyarakat akan menjadi marah," tegas Poengky.

Sementara itu, menanggapi soal pernyataan Kapolri soal 'Potong Kepala', Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadhil Imran memberika istilah tambahan.

Dia menyatakan bakal "memblender" pimpinan yang lalai.

Berita Rekomendasi

"Kapolri sudah memerintahkan kalau tidak mampu memotong ekornya yang busuk palanya saya potong, kalau saya, saya tambahkan saya blender sekalian pimpinan yang busuk itu," kata Irjen Fadhil Imran saat memberikan sambutan dalam lomba ketangkasan berkendara di Kapolda Cup yang digelar di Lapangan Presisi, Polda Metro Jaya, Jakarta, Sabtu (30/10/2021), dikutip dari Kompas.TV.

Baca juga: Peserta Lomba Mural Piala Kapolri 2021 Gambar Wajah Mirip Presiden Jokowi

Dia menyatakan, para pimpinan di Polda Metro Jaya haru mampu mengawasi anggotanya.

Selain itu juga harus terus mengasah kemampuan anak buahnya dan turun ke lapangan untuk melakukan pembinaan.

"Kita persenjatai, jangan sampai 'dor' di kaki, kena di kepala. Dor di kaki ya kena kaki," tegas Fadhil.

(Tribunnews.com/ Shella Latifa/ Igman Ibrahim)(Kompas TV)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas