Fenomena Relawan Politik Muncul Saat Pilpres 2014, Kini Muncul Lagi, Dukung Ganjar hingga Luhut
fenomena relawan politik hadir pada jaman pencalonan presiden Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebelumnya, kini diduplikasi lagi sambut pilpres 2024
Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Tiara Shelavie
Tanggapan Pengamat
Direktur eksekutif Political and Public Policy Studies (P3S) Jerry Massie menilai seorang tokoh yang didukung para relawan tanpa adanya partai, itu sangat berat.
"Tanpa ada kendaraan politik bagi capres terlalu berat. Cawapres saja belum tentu dia lolos," kata Jerry dikutip dari Tribunnews, Jumat (5/11/2021).
Seperti halnya Anies Baswedan yang baru saja dideklarasikan pendukungnya sebagai capres 2024.
Belum lagi, kata Jerry, Anies bersaing dengan nama-nama lain yang sudah lebih dulu keluar di publik.
Seperti Prabowo Subianto, Airlangga Hartarto, Puan Maharani, hingga Agus Harimurti Yudhoyono.
"Saya kira Anies bakal sulit lantaran dia tak punya partai seperti Prabowo punya Gerindra, Puan Maharani (PDI-P) bahkan Agus Harimukti (AHY) yang punya Demokrat. Jadi Anies mirip Ganjar yang terganjal parpol pengusung," terang Jerry.
Kendati demikian, hal ini sah-sah saja untuk dilakukan.
"Kalau deklarasi sah-sah saja siapa pun dia bisa mendeklarasikan maju sebagai capres atau tak ada yang melarang. Ini bagian curi start awal juga," ujarnya.
(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani/Shella Latifa A/Reza Deni)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.