Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Presiden Tunjuk Jenderal Andika Jadi Panglima, KSAL Laksamana Yudo: Jangan Ragukan Loyalitas TNI AL

Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono menegaskan tak perlu ada yang meragukan loyalitas TNI Angkatan Laut.

Editor: Wahyu Aji
zoom-in Presiden Tunjuk Jenderal Andika Jadi Panglima, KSAL Laksamana Yudo: Jangan Ragukan Loyalitas TNI AL
Dokumentasi Dinas Penerangan Angkatan Laut
Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono. 

Menteri Sekretaris Negara Pratikno mengungkapkan bahwa sebelumnya ada dua calon kuat Panglima TNI, yakni KSAD Jenderal Andika Perkasa dan KSAL Laksamana Yudo Margono.

Baca juga: Komisi I DPR Gelar Rapat Internal Bahas Fit and Proper Test Calon Panglima TNI Besok

Meskipun akhirnya Presiden Joko Widodo memilih, Jenderal Andika Perkasa jadi Panglima TNI, Laksama Yudo Margono masih punya kesempatan.

Pratikno menyebut calon dari Angkatan Laut bisa diusulkan pada periode selanjutnya. 

"Ya kan bisa nanti pada periode berikutnya," ucapnya. 

Hal yang sama juga diungkap Anggota Komisi I Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Syaifullah Tamliha.

Tamliha menilai KSAL Laksamana Yudo Margono masih bisa menjadi Panglima TNI setelah Andika Perkasa pensiun pada Desember 2022. 

"Jenderal Andika ini kan sudah familiar dengan komisi I, dia sudah jadi mitra cukup lama di komisi I, saya jabatan itu akan diberikan presiden ke Pak Andika sampai nanti pensiun di 2022 akhir. Dan Pak Yudo juga akan mendapatkan kesempatan jadi panglima TNI, setelah Pak Andika pensiun," ucapnya.

Berita Rekomendasi

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengajukan nama KSAD Jenderal Andika Perkasa sebagai calon Panglima TNI pengganti Marsekal Hadi Tjahjanto. 

Hal itu disampaikan Ketua DPR RI Puan Maharani saat menerima surat presiden (surpres) calon Panglima TNI yang diserahkan oleh Menteri Sekretaris Negara Pratikno, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (3/11/2021). 

"Presiden mengusulkan satu nama calon Panglima TNI, untuk dapat persetujuan. Karena itu Pak Setneg, presiden sampaikan surpres mengenai usulan calon Panglima TNU atas nama Jenderal Andika Perkasa," ungkap Puan. 

Baca juga: Mensesneg Jawab Pertanyaan Mengapa Angkatan Darat Dipilih Jadi Calon Panglima TNI 

Puan mengatakan, DPR melalui Komisi I akan segera memproses surat tersebut untuk mempersiapkan uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test). 

"Komisi I DPR akan menggelar fit and proper tesr terhadap calon Panglima TNI. Kemudian DPR akan menggelar rapat paripurna untuk mendapatkan persetujuan," ujarnya. (*)


Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jenderal Andika Calon Panglima TNI, KSAL: Jangan Ragukan Loyalitas AL"|

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas