Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

VIDEO: Warga dan Polisi Gagalkan Perampokan Kantor Pegadaian Swasta Jagakarsa, 3 Karyawati Disekap

Warga di Jalan Muhammad Kahfi 2, Srengseng Sawah bisa dengan jelas melihat aksi polisi melumpuhkan pelaku perampok yang bersenjata air soft gun.

Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in VIDEO: Warga dan Polisi Gagalkan Perampokan Kantor Pegadaian Swasta Jagakarsa, 3 Karyawati Disekap
Tangkap layar Youtube
Polisi bersama warga menangkap pelaku perampokan yang terjadi di salah satu gerai gadai di Jalan Moch Kahfi 2, Cipedak, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Senin (13/12/2021) malam. Aksi penangkapan perampokan tersebut sempat terekam oleh kamera warga dan beredar di media sosial salah satu akun Instagram. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perampokan bersenjata api terjadi di sebuah sentra gadai di Jalan Mochamad Kahfi 2, Cipedak, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan, Senin (13/12/2021) malam.

Aksi perampokan tersebut terbilang nekat dan berencana.

Aksi ini juga membuat heboh masyarakat sekitar.

Warga di Jalan Muhammad Kahfi 2, Srengseng Sawah bisa dengan jelas melihat aksi polisi melumpuhkan pelaku perampok yang bersenjata air soft gun.

Berdasarkan keterangan saksi, insiden itu terjadi pada Senin (13/12/2021), sekira pukul 20.05 WIB di Jalan Muhammad Kahfi 2 No. 178, Srengseng Sawah, Jagakarsa Jakarta Selatan, tepatnya di pegadaian swasta Indogadai.

Baca juga: Pimpinan Polri akan Tindak Tegas Anggota Polsek Pulogadung yang Tolak Laporan Korban Perampokan

Andri, salah seorang saksi mata mengatakan, perampok masuk ke Pegadaian itu saat kantor hendak ditutup sekitar pukul 20.00 WIB.

Dalam aksinya, pelaku perampokan menyandera tiga karyawan perempuan di dalam kantor Pegadaian itu.

Berita Rekomendasi

Andri merupakan pemilik warung kopi (warkop) yang tempat usahanya bersebelahan dengan tempat kejadian perkara (TKP).

Saat 3 karyawan disekap di dalam toilet, pelaku mengambil sejumlah barang yang ada di ruko tersebut.

"Pelaku sudah sempat ngambil kayak laptop, handphone. Sudah dimasukkan ke dalam tas," ujar Andri.

Menurut Andri, perampok bersenjata api itu sudah mengintai di lokasi sejak Senin siang. Pelaku juga sempat memesan minum di warkop Andri.

"Dari jam 10.30 dia (pelaku) sudah di sini. Sempat jajan juga, pesan minum. Kirain jajan biasa, nggak tahunya mungkin lagi mantau situasi," kata Andri.

Beberapa jam setelahnya, sekitar pukul 20.00, pelaku masuk ke dalam ruko Indo Gadai.

Ketika itu, ruko tersebut hendak tutup. Sedangkan bagian pintunya dalam kondisi sedikit terbuka.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas