Jawaban Mendag ketika Jokowi Telepon Tanyakan Soal Impor Bawang Putih, akan Kirim Tim untuk Cek
Presiden Joko Widodo langsung menghubungi Menteri Perdagangan, Muhammad Lutfi setelah mendapatkan keluhan dari petani di Kabupaten Temanggung.
Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM – Presiden Joko Widodo (Jokowi) langsung menghubungi Menteri Perdagangan, Muhammad Lutfi setelah mendapatkan keluhan dari petani di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah.
Diketahui, Jokowi sempat berbincang-bincang bersama petani di Desa Bansari, Kecamatan Bansari, Kabupaten Temanggung.
Pada momen tersebut, Presiden mendengar keluhan petani yang tidak menanam bawang putih karena harganya turun.
Hal itu disebabkan, masuknya impor bawang putih ketika panen tiba.
Mendag pun akan mengirimkan tim untuk mengecek permasalahan yang dialami petani di Temanggung.
Baca juga: Keluhan Petani ke Jokowi: Pada Saat Panen Bawang Putih, Impor Justru Masuk
“Pak Menteri, ini saya dengan para petani di Temanggung.”
“Keluhan mereka semuanya sama, pada saat panen bawang putih itu impornya justru masuk, keluhannya selalu itu, bawang putih betul,” kata Jokowi kepada Menteri Perdagangan melalui sambungan telepon, dikutip Tribunnews.com kanal YouTube Sekretariat Presiden.
Lebih lanjut, Presiden menjelaskan kepada Mendag perihal keluhan petani di Temanggung.
“Jadi di sini juga ada bawang putihnya tapi pas panen keluhannya mereka sering enggak mau nanam lagi karena harganya jatuh, impor pas masuk gitu. Ini di Kecamatan Bansari, di Kabupaten Temanggung,” ucapnya.
Menanggapi hal tersebut, Menteri Perdagangan pun memberikan jawabannya ketika ditelepon.
Menurutnya, ia akan menurunkan tim untuk meninjaunya.
“Saya akan kirim tim untuk mengecek, Bapak,” jawab Mendag.
Diketahui, Presiden melakukan penanaman bawang merah bersama masyarakat dan petani di Desa Bansari, Kecamatan Bansari, Kabupaten Temanggung pada Selasa (14/12/2021).
Setelah kegiatan tersebut, Jokowi menyempatkan diri untuk melakukan dialog dengan para petani.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.