Gaya Jokowi, Wali Kota Bogor dan Aparat TNI-Polri Bujuk serta Hibur Anak SD saat Vaksinasi
Kepala Negara, kepala daerah hingga anggota TNI-Polri turun tangan bujuk, tenangkan hingga hibur usia 6-11 tahun yang ikut vaksinasi Covid-19.
Penulis: Theresia Felisiani
"Sakit ndak? Kayak digigit semut, kan?" tanya Jokowi kepada siswa yang baru disuntik.
"Iya," jawab siswa tersebut.
Tak hanya ke siswa itu, Jokowi juga mendatangi siswi lainnya yang nampak tegang saat akan disuntik vaksin Covid-19.
"Kelas berapa?" tanya Jokowi untuk mengalihkan perhatian bocah perempuan yang nampak tegang itu.
Mendengar pertanyaan Jokowi, siswi tersebut kemudian menjawab, "kelas tiga.".
Lalu jarum suntik pun masuk ke lengan siswi yang nampak tegang itu.
Usai siswi tersebut disuntik, Presiden kemudian mengajaknya berbincang kembali.
"Nggak sakit, kan? Kayak digigit nyamuk. Tadi takut, sekarang sudah enggak," kata Jokowi mencoba menghibur siswi tersebut.
Siswi itu tak menjawab dan hanya menggelengkan kepala.
Pada kesempatan itu, Jokowi juga mengaku senang karena program vaksinasi Covid-19 bagi anak usia 6-11 tahun sudah mulai berjalan.
Dia berharap, vaksinasi untuk anak tidak hanya digelar di Ibu Kota Negara, tetapi juga segera bisa diselenggarakan di provinsi-provinsi lainnya.
"Kita harapkan tidak hanya di Jakarta, (tetapi) di provinsi-provinsi yang lain juga segera memulai vaksinasinya untuk anak-anak, agar melindungi dan memproteksi anak-anak kita dari penyebaran Covid-19, baik varian lama maupun varian baru," imbuhnya.
Adapun vaksinasi bagi anak usia 6-11 tahun, kata Jokowi, akan menyasar sekitar 26,5 juta anak di seluruh Indonesia.
Sementara khusus wilayah DKI Jakarta, terdapat 1,2 juta anak yang harus divaksin Covid-19.