Ada Peluang Gerindra Berkoalisi dengan PDIP di Pilpres 2024, Muzani: Semua Menunggu Waktu
Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani mengungkapkan bahwa hubungan antara Partai Gerindra dengan PDI Perjuangan semakin bagus.
Penulis: Faryyanida Putwiliani
Editor: Garudea Prabawati
TRIBUNNEWS.COM - Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani mengungkapkan bahwa hubungan antara Partai Gerindra dengan PDI Perjuangan semakin bagus.
Sehingga Muzani tidak menutup kemungkinan jika nantinya ada koalisi antara Gerindra dan PDI Perjuangan.
"Dalam arti hubungan kami dengan PDIP di Senayan bagus, saya dengan Pak Hasto baik, teman-teman baik. Sebagai sebuah kemungkinan koalisi ada," kata Muzani dalam tayangan video di kanal YouTube Kompas TV, Minggu (19/12/2021).
Lebih lanjut Muzani menuturkan, ia juga sudah bertanya dengan pihak PDI Perjuangan.
Baca juga: Politikus Gerindra Tuding Sandiaga Uno Rekayasa Ijtima Ulama Demi Maju Pilpres 2024
Baik Gerindra maupun PDI Perjuangan juga sudah intens berkomuikasi.
Sehingga kini tinggal menunggu waktunya saja.
"Lihat waktunya nanti. Saya juga sudah bertanya dengan kawan-kawan PDIP, semuanya menunggu waktu," terang Muzani.
Meski tak menampik adanya kemungkinan koalisi, Muzani masih enggan membeberkan, apakah nanti akan benar-benar ada duet antara Prabowo-Puan di Pilpres 2024 mendatang.
Baca juga: Gerindra Undang 21 Organisasi Penyandang Disabilitas Bahas Pemenuhan Hak Politik Pemilu 2024
Gerindra Capresnya Hanya Prabowo
Diwartakan Tribunnews.com sebelumnya, Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani menilai adanya dukungan kepada Sandiaga Uno untuk Pilpres tidak menimbulkan masalah apa pun.
"Di Gerindra begitu sudah biasa dan kita tidak menganggap itu sebagai problem serius," kata Muzani kepada wartawan, Minggu (19/12/2201).
Menurutnya, apa yang dilakukan oleh Sandiaga itu adalah bagian dari caranya untuk mendapatkan legitimasi.
"Cuma kalau apa yang diharapkan oleh Pak Sandiaga adalah dukungan dari Partai Gerindra, Gerindra ini calon presidennya yang diinginkan oleh kader itu hanya satu, tunggal, namanya Prabowo Subianto," katanya.
Baca juga: Gerindra Jadikan Jawa Barat Basis Kekuatan di Pemilu 2024
Dia pun menyinggung bagaimana kader Gerindra Kamrussamad yang mengingatkan Sandiaga soal cara dukungan kepadanya melalui ijtima ulama dan pemuda Islam Indonesia.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.