Pemerintah Menambah 3 Lokasi Karantina Terpusat di DKI, Diperuntukkan bagi 3 Kelompok WNI Tertentu
Pemerintah menambah 3 lokasi karantina terpusat di DKI Jakarta, yaitu Rusun Penggilingan, Rusun Daan Mogot, dan LPMP DKI Jakarta.
Penulis: Katarina Retri Yudita
Editor: Pravitri Retno W
TRIBUNNEWS.COM - Pemerintah menambah tiga lokasi karantina terpusat di DKI Jakarta, yaitu Rusun Penggilingan, Rusun Daan Mogot, dan LPMP DKI Jakarta.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Prof. Wiku Adisasmito, menegaskan fasilitas karantina Wisma Atlet dan Rusun hanya diperuntukkan bagi 3 kelompok Warga Negara Indonesia (WNI) yang pulang ke tanah air.
Kelompok tersebut adalah Pekerja Migran Indonesia (PMI), pelajar yang telah menyelesaikan studi di luar negeri, dan ASN yang kembali dari perjalanan dinas ke luar negeri.
"Ketiga kelompok ini nantinya akan ditanggung biaya karantinanya selama durasi karantina yang diwajibkan," ujarnya dalam agenda keterangan pers virtual, Selasa (21/12/2021), dikutip dari covid19.go.id.
Baca juga: CARA Pesan Hotel Karantina di Jakarta, Klik quarantinehotelsjakarta.com, Berikut Daftar Harganya
Sementara itu, bagi WNI atau WNA lainnya yang termasuk dalam kategori wisatawan dapat memanfaatkan hotel rekomendasi Satgas Covid-19.
Perlu diketahui, fasilitas karantina hotel ini seharusnya sudah dipesan sebelum kedatangan ke Indonesia.
Terkait biaya karantina, pemerintah telah menyesuaikan dengan dana yang dibutuhkan sesuai standar keuangan pemerintah.
Disisi lain, pemerintah akan menetapkan rencana penambahan durasi karantina jika terjadi kenaikan jumlah kasus nasional secara signifikan dan terjadi secara terus-menerus.
Untuk itu, pemantauan kondisi kasus terus dilakukan.
Apabila dari hasil studi populasi di kemudian hari ditemukan masa munculnya gejala sejak seseorang terinfeksi varian Omicron membutuhkan waktu yang lebih panjang, maka durasi karantina akan disesuaikan kembali.
Peninjauan beberapa rusun lokasi karantina terpusat
Dikutip dari bnpb.go.id, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letjen TNI Suharyanto, meninjau kesiapan beberapa Rumah Susun (rusun) di DKI Jakarta.
Peninjauan tersebut didampingi oleh Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi DKI Jakarta, Ir. Sabdo Kurnianto, M.Si; Plt. Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB, Jarwansah, S.Pd, M.A.P, M.M; Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Prof. Wiku Adisasmito; dan jajaran pengurus rumah susun di wilayah DKI Jakarta.
Peninjauan tersebut dilakukan pada Rabu (22/12/2021) siang hingga sore, di beberapa wilayah di DKI Jakarta guna mengantisipasi penambahan kebutuhan tempat karantina bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI).