Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Masih Tingginya Kepuasan Masyarakat Kepada Jokowi Karena Pembangunan Infrastruktur 

Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah meresmikan sekitar 13 bendungan yang tersebar di sejumlah daerah pada tahun 2021.

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Masih Tingginya Kepuasan Masyarakat Kepada Jokowi Karena Pembangunan Infrastruktur 
Biro Pers Kepresidenan/Muchlis Jr
Presiden Joko Widodo didampingi sejumlah pejabat meresmikan jalan Tol Serang-Panimbang seksi I ruas Serang-Rangkasbitung di Gerbang Tol Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Banten, Selasa (16/11/2021). Pembangunan jalan tol tersebut nantinya akan dilanjutkan dengan seksi II dan III dan tersambung hingga Panimbang. TRIBUNNEWS/Biro Pers Sekretariat Presiden/Muchlis Jr 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Taufik 

TRIBUNNEWS. COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah meresmikan sekitar 13 bendungan yang tersebar di sejumlah daerah pada tahun 2021.

Presiden akan terus mengejar target menyelesaikan 61 bendungan hingga akhir tahun 2024.

Peneliti Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Syafuan Rozi Seobhan mengatakan bahwa masih tingginya kepuasan masyarakat terhadap kinerja pemerintahan Jokowi, salah satunya adalah karena pembangunan infrastruktur, diantaranya bendungan.

Ia mengatakan apa yang dilakukan oleh Menteri PUPR Basuki Hadimuljono membuat bendungan di beberapa tempat yang bisa menahan air dari puncak ke bawah relatif berhasil.

Baca juga: Proyek-proyek Infrastruktur yang Diresmikan Jokowi dari Jalan Tol hingga Bandara

“Karena kita tahu beberapa minggu ini hujan lebat di daerah Puncak sampai Depok, Bogor. Ini bagian dari bendungan dan bendungan memecah air tidak langsung ke Ciliwung, masuk ke kantong-kantong bendungan,” kata Syafuan saat dihubungi Kamis, (30/12/ 2021).

Menurut dia, Pemerintahan Jokowi tetap bisa membangun infrastruktur meski saat ini sedang dalam kondisi Pandemi Covid-19.

Berita Rekomendasi

Masyarakat puas terhadap kinerja Pemerintahan Jokowi karena membangun Indonesia di tengah krisis bukan hal yang mudah karena terpecahnya konsentrasi.

“Indonesia bisa bertahan dengan kondisi sekarang itu patut diapresiasi, karena pemerintah dunia termasuk Malaysia mengalami turbulensi politik. Hampir semua upaya untuk menekan laju penyebaran pandemi,” katanya.

Belum lagi menurut dia, bencana alam yang terjadi pada 2021. Bencana yang terjadi tidaklah sedikit dan perlu penanganan yang cepat.

Oleh karena itu  wajar apabila masyarakat sangat mengapresiasi keberhasilan pemerintah dalam mempertahankan pembangunan di tengah Pandemi.

“Bencana alam bertubi-tubi, gempa, gunung meletus. Menurut saya, itu patut diapresiasi masyarakat menyampaikan dengan tulus. Karena siapa pun pemimpin di masa krisis tidak mudah,” pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas