Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

BPIP Komitmen Tingkatkan Pemberdayaan Masyarakat Berdasarkan Nilai Pancasila di Tahun 2022

Capaian kinerja maupun serapan anggaran Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) menunjukan trend positif pada tahun anggaran 2021.

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in BPIP Komitmen Tingkatkan Pemberdayaan Masyarakat Berdasarkan Nilai Pancasila di Tahun 2022
Tribunnews.com/Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Prof. Yudian Wahyudi saat konferensi pers Refleksi Akhir Tahun 2021 di Kantor BPIP, Gambir, Jakarta, Senin (3/1/2021). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Capaian kinerja maupun serapan anggaran Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) menunjukan trend positif pada tahun anggaran 2021.

Dengan demikian selain akan terus membantu presiden dalam merumuskan arah kebijakan Pembinaan Ideologi Pancasila tahun depan BPIP juga akan komitmen meningkatkan out put yaitu pemberdayaan masyarakat.

Kepala BPIP Prof. Yudian Wahyudi mengatakan salah satu program yang akan dilakukan adalah pemberdayaan masyarakat, hal itu lantaran dalam rangka mewujdukan keadilan sosial bagi seluruh masyarakat.

Hal itu disampaikan Prof Yudian saat konferensi pers Refleksi Akhir Tahun 2021 di Kantor BPIP, Gambir, Jakarta, Senin (3/1/2021).

Baca juga: BPIP Sebut Presiden Jokowi Segera Tetapkan Perubahan PP 57/2021 Tentang Standar Pendidikan Pancasila

“Nanti ke depan program dan kegiatan akan dilakuan secara berlapis, tidak hanya training Pancasila saja tetapi akan dilapiskan dengan pemberdayaan masyarakat sesuai kemampuan masyarakatnya,” ujar Prof. Yudian.

Ia bahkan mengakui ke depan akan selalu hadir dan memberikan bantuan kepada masyarakat yang kurang mampu bahkan menyalurkan bantuan kepada masyarakat yang terdampak bencana alam.

Berita Rekomendasi

“Kita sebagai lembaga negara juga akan selalu hadir ketika masyarakat yang terdampak bencana alam," katanya.

Dalam kesempatan yang sama Pelaksana Tugas Sekretaris Utama BPIP Karjono mengatakan beberapa program prioritas BPIP ke depan dan diharapkan dapat terealisasikan seperti penguatan kerjasama kementerian lembaga untuk merevisi Peraturan Pemerintah 57 tahun 2021 Tentang Standar Pendidikan Nasional.

“Mari kita dukung peraturan pemerintah tersebut sehingga diharapkan pendidikan tentang Pancasila ada dan dapat dilaksanakan mulai dari Pendidikan Usia Dini (PAUD) sampai ke Perguruan Tinggi," ajaknya.

Selian penguatan Pancasila, pihaknya juga optimis Undang-undang BPIP telah masuk ke Program Legislasi Nasional atau Prolegnas prioritas tahun 2022 dan akan dibahas legislatif pada tahun ini.

Baca juga: Tatap Tahun 2022, Kepala BPIP: Rekatkan Kembali Kebinekaan serta Pembangunan Ekonomi Pancasila

“Syukur alhamdulillah tahun depan undang-undang BPIP juga telah masuk dalam prolegnas prioritas dan akan dibahas DPR tahun ini," ucapnya.

Ia pun berharap dengan penguatan lembaga, BPIP lebih banyak melakukan inovasi, inovasi dalam program dan kegiatan baik dalam Pembinaan Ideologi Pancasila maupun pemberdayaan masyarakat demi kemajuan bangsa dan negara.

Staf Khusus Ketua Dewan Pengarah BPIP Antonius Benny Susetyo mengucapkan terimakasi kepada semua pihak mitra BPIP yang sudah bergotong royong dalam membumikan nilai-nilai Pancasila.

Ia juga berharap ke depan produk-produk BPIP yang dilaksanakan lebih menyentuh kepada masyarakat.

“Dukungan publik cukup luar biasa karena gerakan pemasyarakatan Pancasila itu mulai dibawa, sehingga yang terjadi adalah role model dengan kekuatan prestasi public, misalnya ikon Pancasila," jelasnya.

Ia juga mengatakan BPIP akan membangun tentang ekonomi Pancasila terutama lewat daerah-daerah yang sudah mampu mengaplikasikannya sehingga diharapkan pemberdayaan masyarakat dapat terwujud.

Benny juga memastikan BPIP akan terus menjaga independensinya sebagai lembaga negara yaitu mengawal Ideologi Pancasila sebagai alat pemersatu bangsa, bahkan BPIP telah bekerjasama dengan penyelenggara negara dengan tujuan mencetak calon pemimpin dari tingkat daerah sampai pusat yang memiliki ideologi Pacasila.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas