TRIBUNNEWS.COM - Masifnya era globalisasi dan percepatan teknologi menjadi kesempatan untuk mendorong generasi muda terus semangat dalam melestarikan budaya lokal.

Dengan memanfaatkan teknologi, warisan budaya Indonesia bisa tetap terjaga dan terus dilestarikan, salah satunya budaya pencak silat yang juga merupakan warisan budaya tak benda yang telah resmi diakui UNESCO pada tahun 2019.

Untuk itu, dalam mengambil peran dalam melestarikan budaya pencak silat, Jawara Patra menggelar kompetisi pencak silat ‘Pentas Harmoni Pencak Silat & Musik’ dengan tema ‘Estafetkan Mantapnya Persaudaraan’.

Kegiatan ini sejalan dengan tujuan Jawara Patra sebagai sebuah platform komunitas Yang Tangguh Yang Mantap, yang mendukung pengembangan diri dan komunitas para jawara yang Berani Diadu agar dapat bermanfaat bagi lingkungan dan daerahnya.

Rangkaian kompetisi ini, dimulai dengan kompetisi video yang melibatkan kolaborasi puluhan komunitas pencak silat dan pemusik se-Nusantara. Para peserta memadukan gerakan pencak silat dan iringan musik dalam sebuah video berdurasi 3-5 menit.

Peserta yang terdiri dari komunitas ini boleh memilih kategori yang disediakan, yaitu: Grup Pencak Silat & Musik atau Grup Pencak Silat Terbaik.

Bagi peserta yang memilih kategori Grup Pencak Silat & Musik wajib menampilkan pemain pencak silat dan pemusik dalam satu video secara bersamaan.

Sementara, peserta yang memilih Grup Pencak Silat Terbaik dapat menampilkan grup pesilat tanpa pemain musik, sehingga musik yang digunakan pun boleh berasal dari rekaman musik pilihan sendiri maupun yang disediakan oleh penyelenggara.

Kompetisi video ini sukses diadakan pada 19 November - 12 Desember 2021 dan telah disaring TOP 9 finalis yang terdiri dari 6 Grup Pencak Silat & Musik, serta 3 Grup Pencak Silat Terbaik.

Malam Final Pentas Harmoni Pencak Silat & Musik

Pada Malam Final Pentas Harmoni Pencak Silat & Musik, 9 finalis terpilih pun menampilkan kemantapan gerakan dan keselarasan yang halus langsung di hadapan para juri dimana Dadang Gunawan, juri dari perwakilan Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI), serta juri tamu Denny Aprisani, salah satu atlet nasional pencak silat Indonesia asal Palembang, turut hadir secara langsung.

Dari 6 Grup Pencak Silat & Musik terpilih 3 pemenang, dan untuk kategori Grup Pencak Silat Terbaik terpilih 1 pemenang

Selain itu, juga terdapat 1 pemenang untuk kategori Grup Terfavorit yang ditentukan melalui online-voting yang telah dilakukan tiga hari sebelum malam final dengan cara memberikan like, komentar dukungan, dan share di akun Instagram @jawara.patra.

“Pesan saya, yang belum terpilih sebagai pemenang pada malam hari ini bukan berarti kalian tidak bagus, karena saya dan tim juri yakin kalian sudah memberikan yang terbaik. Tetap semangat dan teruslah berkarya melestarikan dan mengembangkan pencak silat untuk Tanah Air Indonesia,” ujar Denny Aprisani.

Berikut para pemenang Pentas Harmoni Pencak Silat & Musik Jawara Patra 2021:

Kategori Grup Pencak Silat & Musik

• Juara 1: Putra Giri Kusuma - Putra Kedaton dari Jawa Barat
• Juara 2: Cakra Kembang dari Jawa Tengah
• Juara 3: Pagar Nusa Kediri dari Jawa Timur

Kategori Grup Pencak Silat Terbaik: Tatariksa dari Jawa Barat

Kategori Grup Terfavorit: Pagar Nusa Kediri dari Jawa Timur

Acara Malam Final Pentas Harmoni Pencak Silat & Musik ini telah ditayangkan secara LIVE melalui platform digital Jawara Patra, yaitu akun Instagram @jawara.patra dan kanal Youtube Jawara Patra pada tanggal 19 Desember 2021 pukul 20.00 WIB.

Namun, buat kamu yang penasaran akan seberapa mantapnya penampilan para peserta yang “Berani Diadu” pada Malam Final Pentas Harmoni Pencak Silat & Musik ini, tak perlu khawatir karena kamu bisa menyaksikan tayangan ulangnya melalui kanal Youtube Jawara Patra.

Selain itu, agar tidak ketinggalan berbagai kegiatan dan diskusi menarik dari Jawara Patra lainnya, jangan lupa untuk terus ikuti keseruan Jawara Patra di Facebook Fan Page Jawara Patra, akun Instagram @jawara.patra, dan Facebook Group Paguyuban Jawara Patra, ya!