Banteng Muda Indonesia Berkomitmen Bangkitkan Rasa Kemanusiaan
Vino mengingatkan kader BMI selalu mendengar arahan Ketua Umum Megawati yakni jangan pernah memunggungi rakyat.
Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kemanusiaan tidak memandang perbedaan agama, suku, budaya atau apapun. Kemanusiaan lah yang akan bisa menguatkan semangat persaudaraan dan saling gotong royong.
"Sebagai generasi muda mari kita menghargai keberagaman dan memperkuat persatuan," ujar Ketua Umum Banteng Muda Indonesia (BMI), Mochamad Herviano saat perayaan Natal dan Penyerahan Santunan kepada anak-anak Yayasan Kasih Mandiri Bersinar, Jumat (14/2/2022).
Ditekankan pria yang akrab disapa Vino ini, membangkitkan rasa kemanusiaan jadi salah satu landasan komitmen gerakan serta pikiran BMI di tengah berbagai kesulitan yang dihadapi bangsa.
Vino berupaya menggerakkan organisasi sayap PDI Perjuangan itu untuk lebih aktif dan memberikan dampak positif nyata dalam membangun generasi muda Indonesia.
Ia pun memberi perhatian besar tentang situasi bangsa dalam dua tahun terakhir yang sedang mendapat tekanan multi-dimensi akibat pandemi.
Baca juga: Antoni Wijaya Ucapkan Selamat Terpilihnya Mochamad Herviano-Patria Ginting Pimpin BMI
"Lewat perayaan natal dan berbagi kasih, BMI juga ingin membumikan kehendak rakyat dalam bingkai kemanusiaan.
Untuk itu ia mengingatkan para kader untuk senantiasa berdiri di atas kepentingan rakyat," katanya.
Ia mengingatkan kader BMI selalu mendengar arahan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri yakni jangan pernah memunggungi rakyat.
"Hakikatnya, PDI Perjuangan adalah partai pejuang yang berjuang untuk mewujudkan kehendak rakyat. Kami, Banteng Muda Indonesia siap untuk menangis dan tertawa bersama rakyat," ujar Vino.
Dalam kesempatan yang sama Ketua DPP PDIP Bidang Keanggotaan dan Organisasi Sukur H. Nababan mengatakan tugas utama sebagai insan bangsa adalah memastikan bahwa Indonesia harus utuh seutuh-utuhnya.
"Acara Perayaan Natal BMI menunjukkan bahwa inilah jati diri bangsa Indonesia yang terus menjaga kemanusiaan dan pluralisme," ujar Sukur.
Bendahara Umum BMI, Kaisar Kiasa Kasih Said Putra menyampaikan harapannya agar anak-anak dari Yayasan Kasih Bersinar dapat turut berperan aktif dalam memajukan Indonesia saat memasuki era Indonesia Emas tahun 2045.
"Adik-adik kita dari Yayasan Kasih Mandiri Bersinar ini adalah bagian dari Generasi Z dan bahkan Generasi Alpha Indonesia."
"BMI ingin tembok hambatan hidup yang mereka alami di masa kecil, harus kita runtuhkan dengan semangat gotong-royong. Saat generasi muda itu terbangun jiwa dan badannya, maka terbangun pula jiwa dan badan Indonesia," ujar Kaisar.
Hadir dalam acara Perayaan Natal dan Berbagi Kasih BMI, yaitu para Ketua DPP PDIP Sukur H Nababan, Hamka Haq, Eriko Sotarduga, Perwakilan Taruna Merah Putih Edo Kondologit, Ketua RepDem Wanto Sugito.
Kemudian Anggota DPR RI Edy Wuryanto, Gilang Dhielelafararez, 45 anak-anak dari Yayasan Kasih Mandiri Bersinar beserta pengurus DPP PDI Perjuangan dan kader-kader BMI.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.