Jadwal UTBK-SBMPTN 2022 Dilengkapi Tahapan, Cara Pembuatan Akun LTMPT, Syarat, Materi dan Biaya
Para peserta wajib memiliki akun LTMPT untuk mengikuti UTBK-SBMPTN 2022. Pembuatan akun LTMPT SBMPTN 2022 akan dibuka 14 Februari – 17 Maret 2022.
Penulis: Farrah Putri Affifah
Editor: Inza Maliana
TRIBUNNEWS.COM - Simak jadwal, tahapan, cara pembuatan akun LTMPT, syarat, ketentuan, materi dan biaya UTBK-SBMPTN 2022 dalam artikel ini.
UTBK-SBMPTN adalah ujian tulis berbasis komputer untuk tes seleksi bersama masuk perguruan tinggi negeri yang dilaksanakan oleh LTMPT.
Sementara itu, UTBK 2022 dapat diikuti oleh siswa lulusan tahun 2020, 2021, dan 2022 dari pendidikan menengah (SMA/MA/SMK dan sederajat) dan lulusan Paket C dengan umur maksimal 25 tahun per 1 Juli 2022.
Para peserta wajib memiliki akun LTMPT untuk mengikuti UTBK-SBMPTN 2022.
Pembuatan akun LTMPT SBMPTN 2022 akan dibuka mulai 14 Februari – 17 Maret 2022.
Sedangkan pendaftaran UTBK SBMPTN akan dibuka pada 23 Maret - 15 April 2022.
Baca juga: Syarat Peserta UTBK-SBMPTN 2022 Disertai Jadwal, Biaya, Materi, dan Tahapan Pendaftaran
Baca juga: UTBK SBMPTN 2022 Wajib Gunakan NISN, NPSN, dan Tanggal Lahir di portal.ltmpt.ac.id
Jadwal UTBK SBMPTN 2022
1. Registrasi Akun LTMPT : 14 Februari – 17 Maret 2022
2. Sosialisasi UTBK-SBMPTN : 01 Desember 2021 - 15 April 2022
3. Pendaftaran UTBK-SBMPTN : 23 Maret - 15 April 2022
4. Pelaksanaan UTBK Gelombang I : 17 - 23 Mei 2022
5. Pelaksanaan UTBK Gelombang II : 28 Mei - 03 Juni 2022
6. Pengumuman Hasil SBMPTN : 23 Juni 2021
7. Masa Unduh Sertifikat UTBK : 25 Juni - 31 Juli 2022
Tahapan Pendaftaran UTBK SBMPTN 2022
1. Registrasi Akun LTMPT
Wajib bagi semua calon pendaftar UTBK-SBMPTN menggunakan NISN, NPSN, dan Tanggal Lahir di laman portal.ltmpt.ac.id.
2. Login
Menggunakan akun LTMPT di portal.ltmpt.ac.id
3. Memilih Menu Verifikasi dan Validasi Data
Isi biodata, unggah pas foto berwarna terbaru, dan verifikasi biodata.
4. Memilih Menu Pendaftaran UTBK-SBMPTN
Melengkapi
- Biodata
- Memilih Program Studi
- Mengunggah Portofolio
- Memilih Pusat UTBK PTN,
- Mendapatkan Slip Pembayaran
5. Membayar di Bank
Pembayaran biaya dilakukan di bank Mitra (Bank Mandiri, BNI, BTN, dan BRI) menggunakan slip pembayaran yang harus dilakukan paling lambat 1x24 jam.
6. Mencetak Kartu Peserta UTBK-SBMPTN
- Akses laman portal.ltmpt.ac.id
- Login menggunakan akun yang sudah dimiliki
- Pilih menu pendaftaran UTBK-SBMPTN untuk mencetak Kartu Peserta UTBK
7. Mengikuti UTBK
- Peserta mengikuti UTBK sesuai dengan informasi di Kartu Peserta.
Cara Registrasi Akun LTMPT Sekolah:
1. Akses laman ltmpt.ac.id
2. Pilih Menu Daftar di sini
3. Kemudian pilih Menu Sekolah
4. Masukkan NSPN dan dan Kode registrasi Dapodik
5. Masukkan nama kepala sekolah atau operator sekolah, tanggal lahir, email aktif dan password, pilih daftar
6. LTMPT akan mengirimkan email aktivasi dan verifikasi pada email yang didaftarkan
7. Buka inbox email untuk mengaktifkan dan verifikasi akun
8. Setelah berhasil aktif, Anda bisa login kembali di portal.ltmpt.ac.id dengan menggunakan email dan password yang sudah didaftarkan.
Cara Registrasi Akun LTMPT Siswa:
1. Akses laman ltmpt.ac.id
2. Pilih Menu Daftar di sini
3. Masukkan NISN, NPSN dan tanggal lahir;
4. Masukkan email dan buat password, pilih daftar;
5. LTMPT akan mengirimkan email aktivasi dan verifikasi pada email yang didaftarkan;
6. Buka inbox email untuk mengaktifkan dan verifikasi akun;
7. Setelah berhasil aktif, Anda bisa login kembali di portal.ltmpt.ac.id dengan menggunakan email dan password yang telah didaftarkan.
Syarat UTBK-SBMPTN 2022
1. Memiliki Akun LTMPT yang sudah permanen.
2. Warga Negara Indonesia (WNI) yang memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK).
3. Siswa SMA/MA/SMK/sederajat calon lulusan tahun 2022 harus memiliki Surat Keterangan Siswa SMA/MA/SMK Kelas 12 atau peserta didik Paket C tahun 2022 dengan umur maksimal 25 tahun (per 1 Juli 2022).
Catatan:
Surat Keterangan Siswa Kelas 12 disertai dengan:
- Foto terbaru (berwarna)
- Stempel/cap sekolah
- Tanda tangan Kepala Sekolah
4. Siswa lulusan SMA/MA/SMK/sederajat tahun 2020 dan 2021 atau lulusan Paket C tahun 2020 dan 2021 harus memiliki ijazah dengan umur maksimal 25 tahun (per 1 Juli 2022).
Bagi lulusan SMA sederajat dari luar negeri harus memiliki ijazah yang sudah disetarakan.
5. Tidak lulus jalur SNMPTN pada tahun 2020, 2021, dan 2022.
6. Persyaratan Tes Peserta:
- Peserta yang akan memilih prodi Saintek maka mengikuti TPS, Bahasa Inggris, dan TKA Saintek;
- Peserta yang akan memilih prodi Soshum, maka mengikuti TPS, Bahasa Inggris, dan TKA Soshum; dan
- Peserta yang akan memilih prodi Campuran (Saintek dan Soshum), maka mengikuti TPS, Bahasa Inggris, TKA Saintek dan TKA Soshum.
7. Khusus Program Studi Kedokteran dan Kedokteran Gigi hanya dapat dipilih oleh siswa lulusan SMA/MA jurusan IPA saja.
8. Memiliki kesehatan yang memadai sehingga tidak mengganggu kelancaran proses studi.
9. Bagi peserta yang memilih program studi bidang Seni dan Olahraga wajib mengunggah portofolio.
10. Bagi peserta tuna netra wajib mengunggah Surat Pernyataan Tuna Netra
11. Membayar biaya UTBK melalui bank Mandiri, BNI, BTN, dan BRI
Ketentuan Umum UTBK-SBMPTN 2022
1. Materi Tes:
- Tes Potensi Skolastik (TPS)
- Bahasa Inggris
- Tes Kompetensi Akademik (TKA)
2. Metode Tes: Ujian Tulis Berbasis Komputer
3. Kelompok Ujian: Saintek atau Soshum atau Campuran
4. Kesempatan Tes: Setiap peserta hanya diperbolehkan mengikuti 1 (satu) kali
5. Hasil Tes: Setiap peserta akan diberikan hasil tes secara individu
Materi UTBK-SBMPTN 2022
1. Tes Potensi Skolastik (TPA)
TPS bertujuan untuk mengukur Kemampuan Kognitif yang dianggap penting untuk keberhasilan di sekolah formal, khususnya pendidikan tinggi.
Kemampuan yang akan diuji:
- Kemampuan Penalaran Umum
- Kemampuan Kuantitatif (Pengetahuan dan Penguasaaan Matematika Dasar)
- Pengetahuan dan Pemahaman Umum
- Kemampuan Memahami Bacaan dan Menulis
2. Tes Kemampuan Bahasa Inggris
Tujuannya untuk mengukur kemampuan Bahasa inggris yang diperlukan untuk mendukung pembelajaran di perguruan tinggi.
3. Tes Kemampuan Akademik (TKA)
Tujuannya untuk mengukur pengetahuan dan pemahaman keilmuan yang diajarkan di sekolah dan diperlukan untuk seseorang dapat berhasil dalam menempuh pendidikan tinggi.
Selain itu, TKA juga bertujuan untuk mengukur kemampuan kognitif yang terkait langsung dengan konten mata pelajaran yang dipelajari di sekolah.
Penekanan tes adalah pada Higher Order Thinking Skills (HOTS).
Biaya UTBK
- Rp200.000,- (dua ratus ribu rupiah) untuk kelompok ujian Saintek atau Soshum.
- Rp300.000,- (tiga ratus ribu rupiah) untuk kelompok ujian Campuran.
Biaya yang sudah dibayarkan tidak dapat ditarik kembali dengan alasan apa pun.
(Tribunnews.com/Farrah Putri)