Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Anies Baswedan dan Ridwan Kamil Kompak Dukung Penuh Penyelenggaraan KTT Y20

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menghadiri gala dinner persiapan penyelenggaraan KTT Y20.

Penulis: Reza Deni
Editor: Whiesa Daniswara
zoom-in Anies Baswedan dan Ridwan Kamil Kompak Dukung Penuh Penyelenggaraan KTT Y20
Istimewa
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kiri) saat menghadiri gala dinner persiapan penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi Youth 20 atau KTT Y20 di Indonesia pada bulan Juli 2022 mendatang, Sabtu (29/1/2022). 

Laporan Reporter Tribunnews.com, Reza Deni

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Indonesia Youth Diplomacy menggelar gala dinner sebagai salah satu persiapan penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi Youth 20 atau KTT Y20 di Indonesia pada bulan Juli 2022 mendatang.

"Kami bersyukur dan berterima kasih pemerintah Indonesia telah mempercayakan IYD untuk melaksanakan Y20."

"Dan Kami juga berterima kasih kepada Pak Ridwan Kamil dan Pak Anies Baswedan yang juga sudah bersedia menjadi tuan rumah dari acara puncak Y20 di Jakarta dan Bandung," ujar Ketua IYD sekaligus Co-Chair Y20 Indonesia 2022, Michael Victor Sianipar, Sabtu (29/1/2022) malam.

Michael mengatakan, pihaknya memiliki visi untuk mencetak generasi muda agar menjadi pemimpin di masa mendatang.

Baca juga: Bertemu di Menteng, Anies Baswedan dan Ridwan Kamil Bahas Persiapan KTT Youth 20

Baca juga: Duet Airlangga-Anies Disebut Punya Kedekatan Historis dan Saling Melengkapi

Dia berharap Indonesia juga bisa semaksimal mungkin memberikan dampak positif bagi dunia lewat Y20 yang diselenggarakan di Indonesia.

Dalam pidatonya, Anies Baswedan menyampaikan komitmennya untuk memberi segala dukungan untuk menyukseskan penyelenggaraan KTT Y20 yang akan diselenggarakan di Jakarta dan Bandung.

Berita Rekomendasi

"Ketika kita audiensi pertama tentang program ini (Y20), Insyaallah we will give everything possible support kepada kegiatan ini," kata Anies.

Anies menyampaikan bahwa pentingnya kesadaran semua pihak sebagai warga Indonesia dan dunia. Khusus dunia, dia menilai Indonesia harus hadir dalam arena global.

"Kesadaran kita sebagai warga dunia ini penting sekali untuk ada. Sering kali kita berhenti sampai warga Indonesia. Indonesia harus hadir dalam arena global," ujar Anies.

Baca juga: Relawan Airlangga dan Anies Bertemu Bahas Peluang Koalisi di Pilpres 2024

Baca juga: Menparekraf Sandiaga: Labuan Bajo Siap Menyambut G20 dan ASEAN Summit 2023

Anies pun berharap anak muda Indonesia dapat memanfaatkan momentum G20 dan Y20 untuk mendapatkan keuntungan dalam negeri. 

"Saya lebih concern bagaimana kita menggunakan momentum G20 dan Y20 untuk mendapatkan benefit domestik," ujar Anies.

Anies berharap para delegasi dan para alumni Y20 mampu menjadi inspirasi bagi anak muda lain berpartisipasi dalam forum diplomasi internasional.

Dia juga berpesan agar IYD memperbanyak program yang memanfaatkan program G20 dan Y20 untuk berkampanye ke anak-anak muda Indonesia, khususnya di luar kota megapolitan dan urban sehingga punya harapan dan keinginan menjadi bagian dari dunia.

"Ini nampaknya sederhana, tapi kami berharap inspirasi ini akan muncul dari pertemuan G20. G20 ini besar sekali dan tidak terjadi dalam periode yang pendek. Karena bisa memberi manfaat ke dalam negeri sebanyak-banyaknya," ujar Anies.

Baca juga: Mengenal B20 Inception Meeting, Forum Dialog Resmi G20 dengan Komunitas Bisnis Global

Baca juga: Ikut Berpartisipasi Presidensi G20, KKP Usung Kesehatan Laut dan Perikanan Berkelanjutan

Di kesempatan yang sama, Gubernur Jabar, Ridwan Kamil menyampaikan persepsi negara asing terhadap Indonesia cenderung naik, terutama ketika dipercaya sebagai Presidensi G20.

Dia berkata banyak negara yang mempertanyakan kenapa Indonesia bisa mendapat kepercayaan tersebut.

"Jadi ini momentum lagi bagus-bagusnya," ujar Ridwan Kamil.

Lebih dari itu, Ridwan Kamil menyampaikan ada sejumlah persoalan yang masih akan menjadi pekerjaan rumah pagi para pemuda di Indonesia dan dunia ke depan.

Tiga pekerjaan rumah pemuda ke depan, kata Ridwan Kamil, yakni persoalan pemanasan global, disrupsi digital, dan disrupsi Covid-19.

"Jadi momentumnya sekarang, mumpung kita disorot dan punya presidensi G20. Pokoknya, pulang dari Indonesia tahun ini, dunia harus terkesan dengan kita," ujar Radwan Kamil.

Baca juga: Mentan RI Syahrul Yasin Limpo Terima Estafet Kepemimpinan Kelompok Kerja Pertanian G20

Baca juga: KKP Usung Kesehatan Laut dan Perikanan Berkelanjutan di Presidensi G20 Indonesia 2022

Sebagai informasi, Indonesian Youth Diplomacy (IYD) merupakan wadah bagi pemimpin muda yang berasal dari seluruh anggota G20 mendorong agenda masa depan pemuda.

Indonesian Youth Diplomacy dengan dukungan dari Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia ditunjuk untuk menjadi penyelenggara resmi Y20 Indonesia di tahun 2022.

Youth 20 adalah wadah bagi pemimpin muda masa depan dari seluruh negara anggota G20 untuk berdiskusi, berargumen, dan bertukar ide, hingga mencapai kesepatakan bersama terkait agenda Presidensi G20.

Hasil dari Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Y20 adalah terciptanya Y20 Communiqué.

Ada empat isu yang akan dibahas dalam Y20, yakni Youth Employment, Transformasi Digital, Sustainable and Livable Planet, dan Diversity and Inclusion.

Pre-summit Y20 akan diadakan di Palembang, Manokwari, Mandalika, dan kota-kota lain di Indonesia yang masih akan ditentukan, sedangkan acara utama Y20 akan diadakan di Jakarta dan Bandung.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas