Pengamat Nilai Wajar Muncul Spanduk Dukungan Warga untuk Erick Thohir Jadi Presiden
Euforia tersebut terlihat dari banyaknya spanduk dukungan kepada Erick yang tersebar di wilayah Mataraman.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Muncul euforia dukungan kepada Menteri BUMN Erick Thohir jadi presiden, termasuk di Jawa Timur.
Pengamat Politik Surokim Abdussalam pun menilai hal itu menjadi sebuah langkah positif bagi Erick Thohir.
"Jika masyarakat kita kian berani dan terbuka menunjukkan pilihan dan dukungannya, tentu itu perkembangan positif dalam budaya politik kita yang selama ini tertutup dan tidak ekspresif," ujar Surokim yang juga Peneliti Surabaya Survey Center (SSC) pada Rabu (9/2/2022).
Euforia tersebut terlihat dari banyaknya spanduk dukungan kepada Erick yang tersebar di wilayah Mataraman.
Dalam spanduk itu pun berisikan ragam tulisan, seperti "Erick Thohir untuk 2024", "Erick Thohir Penerus Jokowi", "Mataraman Dukung Erick Thohir", hingga "Jatim Bersama Erick Thohir".
Surokim yakin, euforia warga Jatim dalam memberikan dukungan terhadap Erick tak lepas dari kinerja dan capaian prestasi yang sudah diraih.
Baca juga: Sepak Terjang Erick Thohir sebagai Menteri Jadi Modal untuk Maju Pilpres 2024
Sehingga hal ini berjalan lurus, dimana semakin berprestasi maka akan semakin besar dukungan yang datang dan mengalir pada Erick.
"Erick Thohir sebagai salah satu tokoh muda yang ada di kabinet dan berprestasi, memang harus menjemput takdirnya, agar bisa menciptakan dan menguatkan momentum di 2024," terang Surokim, yang juga Dekan FISIB Universitas Trunojoyo Madura.
Surokim menjelaskan bahwa pada 2024 nanti, adalah momen krusial.
Mengingat petahana saat ini (baik itu Presiden Jokowi, maupun KH. Ma'ruf Amin) kemungkinan besar tidak akan mencalonkan diri kembali pada kontestasi Pilpres 2024 dan saatnya muncul pemimpin baru.
"Momentum 2024 itu adalah momen kepemimpinan transformatif dan transisional. Para pemimpin muda punya kans untuk mendapatkan momentum tersebut jika bisa menjemputnya dengan baik," sambung Surokim.
Terakhir, Surokim juga mengatakan tahun ini merupakan momentum yang pas untuk terus bergerak menunjukkan keseriusan dan kesungguhannya untuk memimpin Bangsa Indonesia.
Sehingga masyarakat bisa menilai, siapa yang layak untuk dipilih pada 2024 nanti.
"Saya pikir sekarang 2022 sudah waktunya para kandidat untuk lebih agresif dan bergerak lebih massif menjemput peluang itu. Tidak perlu malu dan sembunyi-sembunyi, karena itu bagian dari jiwa kepemimpinan anak muda yang percaya diri, jujur, dan transparan," tutup Surokim.