Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Selasa (15/2/2022), Komisi II DPR RI akan kembali menggelar uji kelayakan dan kepatutan atau Fit and Proper Test kepada calon Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) perioder 2022-2026.

Berdasarkan agenda hari ini, Komisi II DPR melakukan fit and proper test kepada 6 orang calon anggota KPU dan 2 orang calon anggota Bawaslu.

Namun, agenda fit and proper test hari ini akan dimundurkan waktu pelaksannnya.

Dimana, seharusnya jadwal uji kelayakan dan kepatutan itu digelar pada pukul 10.00 WIB.

Ketua Komisi II DPR Ahmad Doli Kurnia menjelaskan, alasan pengunduran waktu pelaksanakan fit and proper test dikarenakan ada agenda rapat paripurna pada jam yang sama. 

Sehingga, jajaran di Komisi II DPR harus mengikuti rapat paripurna terlebih dahulu.

"Saya mau mengumumkan saja, bahwa diawal sesuai rencana kita memulai jam 10.00 - 21.00 (WIB), tapi karena ada rapat paripurna dimulai jam 10.00, tentu kita besok akan ikut rapur dan kita mulai (fit and proper test,red) pukul 13.00," kata Doli usai memimpin fit and proper test hari pertama, di ruang rapat Komisi II DPR RI, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (14/2/2022) malam.

Baca juga: DPR Diminta Bawa Isu Kekerasan Seksual dan Poligami Saat Fit and Proper Test Calon KPU-Bawaslu

Doli pun menjelaskan, jadwal agenda fit and propet test akan kembali dimulai kembali pukul 10.00 WIB pada hari Rabu (16/2/2022).

"Sehingga hari Rabu kita kembali ke jadwal normal," tambahnya.

Sementara, 6 orang calon anggota KPU yang akan mengikuti fit and proper test hari ini adalah, Mochammad Afifuddin, Muchammad Ali Safa'at, Parsadaan Harahap, Viryan, Yessy Yatty Momongan dan Yulianto Sudrajat.

Lalu, 2 orang calon anggota Bawaslu adalah Aditya Perdana dan Andi Tenri Sompa.

Acara fit and proper test digelar mulai 14-16 Februari 2022.

Baca juga: DPR Khawatir Jika Terpilih Jadi KPU ada Konflik of Interest dengan Elite Nasional, Ini Jawaban Betty

Sebelumnya, Ketua Timsel KPU-Bawaslu Juri Ardiantoro menegaskan bahwa 14 nama yang diserahkan ke Presiden, disusun berdasarkan abjad dan bukan karena faktor lainnya.

Timsel berharap nama - nama yang telah diserahkan dapat kian memperkuat kelembagaan KPU dan Bawaslu, serta mampu menjadikan penyelenggaraan pemilu ke depan makin baik.

Timsel juga telah memilih 14 nama calon anggota KPU dan 10 orang nama calon anggota Bawaslu.

Ke-14 nama calon anggota KPU 2022-2027 yang lolos sejauh ini adalah August Mellaz, Betty Idroos, Dahliah, Hasyim Asy'ari, I Dewa Kade Wiarsa Raka Sandi.

Baca juga: DKPP Minta KPU Memastikan Jajarannya Tak Menafsirkan Sendiri soal Regulasi Pemilu

Kemudian Isham Holik, Iffa Rosita, Iwan Rompo Banne, M Afifuddin, M Ali Safaat, Parsadaan Harahap, Viryan, Yessy Yatty Momongan, dan Yulianto Sudrajat.

Komposisi calon terdiri dari 10 laki-laki dan empat perempuan. Nama petahana yang lolos adalah Viryan, Hasyim Asy'ari, I Dewa Kade Wiarsa Raka Sandi.