Dorong Pemulihan Asia Tenggara Pascapandemi, NEC Gelar Visionary Day ASEAN
NEC Asia Pasifik akan menjadi tuan rumah gelaran perdana NEC Visionary Day ASEAN selama sehari pada Kamis, 10 Maret 2022.
Penulis: Choirul Arifin
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Berupaya memberi kontribusi pada pemulihan ekonomi di Asia Tenggara, NEC Asia Pasifik akan menjadi tuan rumah gelaran perdana NEC Visionary Day ASEAN selama sehari pada Kamis, 10 Maret 2022.
Kegiatan yang mengangkat tema “Forging Ahead Together: Recovery. Rebuilding. Reimagining” ini akan menampilkan kemampuan teknologi inovatif seperti kecerdasan buatan (AI) dalam mengatasi tantangan kritis di masyarakat selama fase pemulihan pascapandemi.
Di acara ini para pemimpin perusahaan dari berbagai sektor industri dan pakar teknologi dari kawasan ASEAN akan berbagi wawasan tentang masa depan masyarakat dan bisnis serta pentingnya transformasi digital untuk ekonomi berkelanjutan.
Presiden & CEO NEC Corporation Takayuki Morita akan membuka acara dengan pidato utama yang memperkenalkan Visi 2030 NEC dan tujuannya untuk kawasan ASEAN, dilanjutkan dengan rangkaian diskusi dan lokakarya.
Hadir sebagai pembicara utama antara lain Wakil Presdir Bank Central Asia Armand Wahyudi Hartono, CEO MyDIGITAL di Departemen Perdana Menteri Malaysia Fabian Bigar, Chief Strategy & Innovation Officer Mandai Wildlife Group Belina Lee, Presiden Direktur AEON Mall Indonesia Daisuke Isobe dan Senior Vice President SMBC Mayoran Rajendra.
Baca juga: Pengamat: Menaikkan Harga BBM Bisa Rusak Momentum Pemulihan Ekonomi
Presiden & CEO, NEC APAC Koichiro Koide mengatakan, pandemi telah menyebabkan kerusakan yang meluas di seluruh dunia.
Upaya pemulihan, ditambah dengan masalah sosial yang ada seperti populasi yang menua, urbanisasi yang tinggi dan kesenjangan dalam pembangunan ekonomi, telah mempercepat kebutuhan pemerintah dan bisnis untuk melakukan hal-hal yang lebih baik dan lebih cerdas.
"Di NEC Visionary Day ASEAN, kami akan mempresentasikan visi kami untuk ekonomi ASEAN yang berkelanjutan yang diwujudkan melalui kreasi bersama dengan mitra dan pelanggan yang sepemikiran, dan berbagi strategi untuk transformasi digital yang efektif dengan pelanggan kami di sektor bisnis utama," ungkap Koichire Koide.
Pihaknya mengajak masyarakat bergabung di kegiatan tersebut untuk berbagi ide dan pengalaman untuk mendukung pemulihan ASEAN dan memetakan jalan ke masa depan bersama-sama.
Kegiatan ini didukung oleh enam afiliasi NEC, yakni NEC APAC-Singapura, NEC Indonesia, NEC Malaysia, NEC Filipina, NEC Thailand, dan NEC Vietnam.
Visionary Day ASEAN akan menampilkan booth dari tiap negara yang berfokus pada solusi yang tersedia di masing-masing negara tersebut. Dihadirkan pula booth khusus untuk sektor kesehatan, ritel, pemerintah, keuangan dan manufaktur.