Bantah Penjualan Tiket MotoGP Mandalika Rendah, KSP: Antusiasme Masyarakat Tinggi
Pelaksanaan MotoGP Indonesia 2022 yang akan berlangsung 18-20 Maret mendatang di Sirkuit Internasional Mandalika telah menggeliatkan pariwisata
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews Taufik Ismail
TRIBUNNEWS. COM, JAKARTA - Kantor Staf Presiden (KSP) menilai pelaksanaan MotoGP Indonesia 2022 yang akan berlangsung 18-20 Maret mendatang di Sirkuit Internasional Mandalika telah menggeliatkan pariwisata di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).
Perhelatan tersebut mendapatkan antusiasme yang tinggi dari masyarakat.
“MotoGP 2022 merupakan perhelatan internasional yang menjadi kebanggaan Indonesia. Beberapa pemberitaan terkait penjualan tiket MotoGP yang rendah, itu tidak benar. Antusias masyarakat dan wisatawan terbukti sangat tinggi, hal ini ditandai juga dengan tingkat reservasi dan booking akomodasi di kawasan Lombok yang meningkat pesat,” kata Tenaga Ahli Utama KSP Helson Siagian, Jumat (11/3/2022).
Berdasarkan laporan pihak Dinas Pariwisata NTB kepada tim KSP, dari 17.833 total akomodasi yang tersedia, sebanyak 11.169 akomodasi atau 62 persennya telah tersewa.
Baca juga: KSP Sesalkan Aksi Kekerasan yang Dilakukan Pengunjuk Rasa DOB Papua
Bahkan dalam rentang tanggal 4 hingga 7 Maret saja, sebanyak 547 akomodasi telah dipesan.
Akomodasi ini tidak hanya berlokasi di Mandalika dan Mataram saja.
Namun, tersebar di Sembalun, Jerowaru, Gili, dan Tete Batu.
Ditambah lagi dari segi transportasi, sudah tercatat lebih dari 15.000 tiket perjalanan udara menuju Bandara Lombok yang direservasi dari rentang waktu 12 Maret hingga 20 Maret 2022.
Sementara itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan sebanyak 60 ribu tiket MotoGP Mandalika pada hari ketiga atau pada hari perlombaan sudah terjual habis.
Pihak penyelenggara pun berencana akan menambah 1.000 tiket lagi.
Baca juga: Antusiasme Masyarakat Tinggi, KSP Sebut MotoGP Mandalika Geliatkan Wisata NTB
Helson juga mengatakan bahwa ajakan menonton MotoGP tidak hanya ditujukan kepada pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) saja, namun juga kepada seluruh lapisan masyarakat terutama warga NTB.
Untuk mendukung hal tersebut, pemerintah daerah dan pihak penyelenggara telah menyediakan sepuluh ribu tiket MotoGP dengan diskon hingga 70% khusus untuk warga yang memiliki KTP NTB.
“Sebagai tuan rumah MotoGP, warga NTB diharapkan turut memeriahkan perhelatan yang berlokasi di halaman rumah mereka sendiri. Ini adalah terobosan agar masyarakat tidak hanya terlibat dalam proses pembangunan sirkuit Mandalika, namun dapat ikut menikmati ajang balapan bergengsi ini,” kata Helson.