Raden Rara Jadi Sorotan Seusai Jadi Pawang Hujan di Ajang MotoGP Mandalika, Ini Kata Pengamat Budaya
Pengamat Budaya dari UNS, Prof.Dr. Bani Sudardi, M.Hum memberikan tanggapannya terkait adanya pawang hujan di ajang balap MotoGP Mandalika.
Penulis: Faryyanida Putwiliani
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
Diwartakan Tribunnews.com sebelumnya, sosok wanita yang disebut sebagai pawang hujan saat gelaran MotoGP Mandalika 2022, di Lombok Nusa Tenggara Barat (NTB) tengah menjadi buah bibir warganet.
Pasalnya aksinya yang menyebut dapat mengendalikan hujan tersebut beberapa kali terekam siaran live MotoGP.
Dirinya pun menjadi viral di sosial media, bahkan terpantau di Twitter, menjadi trending urutan ke-2 dengan tagar #pawang.
Lantas siapakah sosoknya?
Baca juga: Sebelum Beraksi, Rara Si Pawang Hujan Sempat Tak Boleh Masuk Sirkuit Balap Mandalika
Adalah Rara Istiati Wulandari, dirinya memang dikenal sebagai sorang pawang hujan.
Wanita yang karib disapa Raden Rara tersebut berasal dari Yogyakarta.
Raden Rara datang ke Mandalika, tepatnya dalam event MotoGP Mandalika lantaran ditujuk langsung oleh Indonesia Tourism Development Center (ITDC) selaku pengelola sirkuit.
Juga ditunjuk oleh Mandalika Grand Prix Association (MGPA) selaku penyelenggara MotoGP Mandalika 2022.
Wanita asal Yogyakarta ini mengklaim akan membuat sirkuit menjadi lebih sejuk.
Baca juga: SOSOK Raden Rara, Pawang Hujan Sirkuit Mandalika yang Tengah Viral, Klaim Buat Sirkuit Sejuk
Dilansir TribunLombok.com, dirinya menyampaikan soal kemampuannya.
"Kemampuan saya merupakan kehendak dari Tuhan Yang Maha Kuasa," jelasnya.
Terkait kemampuannya yang disebut-sebut dapat mengendalikan hujan, dirinya mengatakan hal tersebut adalah kearifan lokal.
"Sejak zaman dahulu kala Indonesia itu dikenal dengan banyak kesaktiannya, termasuk mengendalikan hujan," klaimnya.
Baca juga: Sirkuit Mandalika Sempat Diguyur Hujan, Rara Sang Pawang Hujan Beri Penjelasan
Diketahui Raden Rara berkeyakinan kejawen.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.