Jadi Syarat Mudik Lebaran, Antrean Mengular Warga 'Serbu' Lokasi Vaksinasi Covid-19
Sejak diumumkan Jokowi dalam konferensi pers daring, Rabu (23/3/2022) lalu, warga mulai mendatangi lokasi-lokasi tempat diadakannya vaksinasi Covid-19
Editor: Srihandriatmo Malau
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memperbolehkan masyarakat untuk mudik pada lebaran tahun 2022.
Namun, hanya yang sudah divaksin lengkap dan mendapat booster atau vaksinasi dosis ketiga yang boleh pulang ke kampung halaman.
Atas aturan ini, masyarakat termotivasi untuk melakukan vaksinasi sehingga permintaan vaksinasi menjelang Ramadan meningkat.
Sejak diumumkan Jokowi dalam konferensi pers daring, Rabu (23/3/2022) lalu, warga mulai mendatangi lokasi-lokasi tempat diadakannya vaksinasi Covid-19.
Seperti yang terlihat di beberapa wilayah Jakarta dan daerah sekitarnya.
Tampak warga mengantre untuk melakukan vaksin booster di Masjid Al Itihad Tebet, Jakarta, Sabtu (26/03/2022) lalu.
Sejak pagi warga sudah terlihat antre.
Demikian pula, pantauan Tribunnews.com, Senin (28/3/2022), di Sawangan Park Depok.
Tampak warga sejak pagi menjelang siang terlihat antre untuk mendapatkan vaksin Covid-19.
Penjelasan Pemerintah
Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (Dirjen P2P) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Maxi Rein Rondonuwu menilai, kebijakan pemerintah untuk menerapkan syarat vaksin booster pada mudik lebaran 2022 sudah tepat.
Sebab, ia melihat saat ini sudah banyak masyarakat yang mengantre di sentra-sentra vaksinasi setelah pemerintah menerapkan kebijakan tersebut.
"Kemudian vaksin sebagai syarat transportasi dan vaksin booster sebagai syarat mudik. Ini saya dapat laporan di sentra-sentra vaksinasi, orang antre sekarang untuk mencari (vaksin)," kata Maxi dalam rapat dengar pendapat (RDP) Komisi IX DPR, Rabu (30/3/2022).
"Jadi kebijakan ini saya kira sangat tepat kebijakan dari dalam ratas (rapat terbatas) Pak Presiden, sangat tepat untuk mudik untuk lengkapi dosis dua, dosis tiga," sambungnya.