Survei SMRC: Kondisi Politik Cenderung Negatif 3 Tahun Terakhir
Dalam survei tersebut penilaian warga atas kondisi politik Indonesia cenderung negatif dalam tiga tahun terakhir.
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews Taufik Ismail
TRIBUNNEWS. COM, JAKARTA - Lembaga survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menggelar survei bertajuk “Kondisi Ekonomi-Politik dan Kinerja Pemerintah: Evaluasi Publik Nasional” .
Dalam survei tersebut penilaian warga atas kondisi politik Indonesia cenderung negatif dalam tiga tahun terakhir.
Direktur Riset SMRC Deni Irvani mengatakan ada 32,6 persen publik yang menilai kondisi politik pada umumnya sekarang baik atau sangat baik.
Sementara yang menilai negatif sebanyak 23,5 persen. Ada 33,8 persen yang menyatakan keadaan politik sekarang sedang saja.
Baca juga: Survei SMRC: 64,6 Persen Warga Puas Terhadap Kinerja Jokowi, Turun dalam Setahun Terakhir
Deni menjelaskan bahwa penilaian positif atas kondisi politik ini mengalami penurunan dalam tiga tahun terakhir, dari 41 persen pada survei September 2019 menjadi 32,6 persen.
“Sebaliknya, yang menilai keadaan politik sekarang lebih buruk atau jauh lebih buruk mengalami peningkatan dari 14,5 persen pada September 2019 menjadi 23,5 persen pada Maret 2022,” papar Deni, Rabu, (30/3/2022).
Adapun survei dilakukan pada 1220 responden yang dipilih secara acak dengan metode multistage random sampling terhadap keseluruhan populasi atau warga negara Indonesia yang sudah memiliki hak pilih, yakni mereka yang berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah.
Response rate (responden yang dapat diwawancarai secara valid) sebesar 1027 atau 84 persen. Margin of error survei dengan ukuran sampel tersebut diperkirakan sebesar kurang lebih 3,12 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Wawancara terhadap responden dilakukan secara tatap muka pada 13 - 20 Maret 2022.