Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pemerintah Imbau Kegiatan Halalbihalal Lebaran Digelar Tanpa Makan dan Minum

Soal kegiatan halal bi halal lebaran, pemerintah mengimbau acara digelar tanpa makan dan minum.

Penulis: Shella Latifa A
Editor: Arif Fajar Nasucha
zoom-in Pemerintah Imbau Kegiatan Halalbihalal Lebaran Digelar Tanpa Makan dan Minum
Tangkapan Layar Youtube Sekretariat Presiden
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam konferensi persnya, Senin (18/4/2022). 

Hal senada juga disampaikan oleh Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin.

Menkes menjelaskan Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta untuk tetap hati-hati terhadap potensi kenaikan kasus Covid-19 selama libur Idul Fitri 2022.

Hal ini mengingat sejumlah negara mengalami kenaikan kasus Covid-19 yang cukup signifikan dalam beberapa hari terakhir.

"Sangat baik kalau kita tetap hati-hati dan waspada. Kenapa? Karena tetap banyak yang kita belum ketahui dari virus ini dan beberapa negara tetangga, negara besar seperti China, Hongkong, kasusnya masih naik tinggi," kata Menkes Budi, Senin (18/4/2022) sebagaiman diberitakan Tribunnews.com.

Baca juga: Untuk Pertama Kali, Kasus Harian Covid-19 di China Tembus 29.000

Menkes mengatakan bahwa aktivitas masyarakat bisa mengarah menuju normal namun harus dilakukan dengan hati-hati.

Jangan sampai muncul sifat sombong dan jumawa dalam penanganan pandemi Covid-19.

"Jadi tetap arahan dari bapak presiden kita harus hati-hati dan waspada, jangan sombong dan jumawa. Kita bisa melakukan pergerakan dengan lebih normal tapi tetap harus hati-hati dan waspada," katanya.

Berita Rekomendasi

Salah satunya kata Menkes, yakni disiplin dalam menggunakan masker.

Indonesia menurutnya tidak perlu mengikuti negara lain yang agresif menerapkan bebas masker, yang akhirnya kasus Covid-19 naik lagi.

"Kita jaga terus disiplin memakai masker tidak usah terlalu terburu-buru mengikuti negara-negara lain yang terlampau agresif, tapi kemudian malah naik lagi karena sayang, momentum perbaikannya sudah kita capai. Dan ini juga akan sangat mendorong momentum pertumbuhan ekonomi kedepannya," pungkasnya.

(Tribunnews.com/Shella Latifa/Taufik Ismail)

Baca berita soal virus corona lainnya

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas