TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penyanyi jebolan Indonesia Idol, Nowela Elizabeth Auparay telah menyerahkan uang honor nyanyi acara investasi bodong DNA Pro untuk diproses penyitaan Bareskrim Polri. Nilainya uang yang diserahkan mencapai Rp15 juta.

Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Pol Gatot Repli Handoko menyampaikan bahwa uang tersebut diserahkan Nowela seusai diperiksa penyidik Bareskrim pada Jumat (22/4/2022) kemarin.

"Yang bersangkutan bersedia untuk menyerahkan untuk dilakukan penyitaan kepada penyidik uang senilai Rp15 juta," kata Gatot kepada wartawan, Sabtu (23/4/2022).

Dalam pemeriksaan itu, Gatot menuturkan bahwa Nowela juga dicecar sebanyak 22 pertanyaan oleh penyidik Bareskrim Polri. Pertanyaan yang diajukan seputar kegiatan acara DNA Pro yang dihadirinya di Bali.

"Saudari N dimintai keterangan sebanyak 22 pertanyaan terkait pengisi acara di DNA Pro yang dilaksanakan di Bali," pungkasnya. 

Diberitakan sebelumnya, Penyanyi jebolan Indonesia Idol, Nowela Elizabeth Auparay telah menyelesaikan pemeriksaan dugaan kasus investasi bodong robot trading DNA Pro di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan pada Jumat (22/4/2022).

Adapun Nowela diperiksa selama sekitar 4 jam di Gedung Bareskrim Polri. Pemeriksaan kali ini untuk menjelaskan terkait kehadirannya sebagai pengisi acara DNA Pro di salah satu hotel di Jakarta pada Agustus 2021 lalu.

"Saya memang pernah mengisi acara setahun yang lalu di Jakarta dan ya memang hanya sebatas pengisi acara saja. Tadi juga prosesnya sangat lancar dan sangat mudah dibantu dengan baik jadi bersyukur semuanya berjalan dengan baik," ujar Nowela seusai pemeriksaan.

Baca juga: Dicecar 16 Pertanyaan Oleh Penyidik Terkait DNA Pro, Nowela Indonesian Idol: Saya Tidak Tahu

Lebih lanjut, Nowela mengaku honor yang diberikan dari DNA Pro tidak sampai ratusan juta.

Adapun honor itu diberikan untuk sekali manggung di acara tersebut.

"(Honor) Nggak sampai (ratusan juta). Iya betul hanya sekali," jelas Nowela.

Nowela menyatakan pihaknya telah menyerahkan honor dari DNA Pro kepada Bareskrim Polri.

Dia mengaku siap kooperatif membantu penyidikan Bareskrim untuk mengungkap kasus DNA Pro.

"Saya sangat kooperatif kalau memang harus dikembalikan. Tentu saja saya harus kembalikan terutama mengembalikan apa yang bukan menjadi milik saya. Jadi tadi semuanya sudah diproses dengan sangat baik dan puji Tuhan sudah selesai," pungkasnya.