Pengamat: Elektabilitas Puan Maharani Meningkat Karena Kerja Produktif Mulai Dirasakan Masyarakat
Lembaga Survei Independen menunjukkan elektabilitas Ketua DPR RI Puan Maharani dalam bursa calon Pemilihan Presiden 2024 mulai merangkak naik.
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hasil survei terbaru dari Lembaga Survei Independen menunjukkan elektabilitas Ketua DPR RI Puan Maharani dalam bursa calon Pemilihan Presiden 2024 mulai merangkak naik.
Dalam survei tersebut, Puan Maharani dianggap berhasil merepresentasikan suara masyarakat luas.
Menanggapi hasil survei itu, Pakar Komunikasi Politik dari Universitas Pelita Harapan Emrus Sihombing menilai bahwa kenaikan elektabilitas ini menjadi wujud keberhasilan kerja Puan Maharani selama ini.
Menurut Emrus, secara kualitatif, survei itu menunjukkan bahwa masyarakat melihat kinerja Puan Maharani.
"Hal ini membuat masyarakat memberikan suatu respon berupa voting behaviour atau perilaku memilih yang tercermin dalam kenaikan elektabilitas itu,” kata Emrus Sihombing, Sabtu (23/4/2022).
“Artinya, masyarakat berkeinginan memilih Puan Maharani dalam bursa calon Presiden 2024 nanti,” tambah Emrus.
Emrus juga mencatat, sederet kinerja nyata menjadi modal kuat bagi Puan dalam kontestasi Pemilihan Presiden 2024 nanti.
Ia juga menyoroti kerja Puan sejak menjadi Ketua Fraksi PDI Perjuangan di DPR RI pada 2012. Dimana, Puan saat itu mampu memimpin dan meningkatkan produktivitas kerja fraksi.
Baca juga: Survei SMRC: Persaingan Ketat Prabowo-Puan dengan Anies-AHY dan Ganjar-Airlangga di 2024
“Saat Puan menjadi Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan juga saya melihat beliau berhasil menjalankan tugasnya dengan baik. Dan saat ini, saat menjadi Ketua DPR, Puan mampu memimpin, mengayomi, dan menghadapi berbagai manuver politik yang ada," ucapnya.
“Jadi menurut saya sosok Puan Maharani pas menjadi calon Presiden dan pas menjadi Presiden pada 2024-2029,” imbuh Emrus.
Sebelumnya, dalam hasil survei terbaru dari Lembaga Survei Independen memaparkan adanya kenaikan elektabilitas Puan Maharani dalam bursa calon Pemilihan Presiden 2024.
Direktur Riset Lembaga Survei Independen, Fathur Rahman, menyebut elektabilitas Puan naik hingga mencapai 3,1 persen.
“Perlahan namun pasti, elektabilitas Ketua DPR RI Puan Maharani terus mengalami tren kenaikan,” kata Fathur Rahman, Jumat (22/4/2022).
Dalam survei yang dilakukan di 34 provinsi, sosok Puan dianggap berhasil merepresentasikan suara masyarakat luas. Seperti soal sikap tegas Puan dalam menolak wacana penundaan Pemilu 2024.
Survei dengan margin of error 3,05 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen itu juga merekam pernyataan publik yang menilai Puan berhasil mengharumkan nama Indonesia dalam forum internasional sekelas Inter-Parliamentary Union, IPU ke-144 yang digelar di Bali pada Maret 2022.
Nama Puan juga harum di lembaga internasional seperti WHO yang mengapresiasi kerja Puan selama ini.
Tak hanya itu, publik juga merespon positif kesuksesan serta komitmen Puan dalam mengawal dan mengesahkan Undang-Undang Tindak Pidana Kekerasan Seksual.
Khusus untuk bursa Calon Wakil Presiden, nama Puan masuk tiga besar dengan elektabilitas 13,32 persen.
Posisinya berada di bawah Menparekraf Sandiaga Uno dengan elektabilitas 19,5 persen dan Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono yang meraih elektabilitas 24,6 persen.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.