PB IDI Ajak Seluruh Anggota Tetap Satu dalam Ikatan Dokter Indonesia
PB IDI menginstruksikan kepada seluruh anggotanya untuk tetap menjaga kesolidan profesi dan internal organisasi.
Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) menginstruksikan kepada seluruh anggotanya untuk tetap menjaga kesolidan profesi dan internal organisasi.
Hal ini sebagai respons kemunculan Persatuan Dokter Seluruh Indonesia (PDSI) sebagai naungan alternatif profesi dokter.
"Sehubungan dengan adanya dinamika organisasi akhir-akhir ini, maka Pengurus Besar IDI memerintahkan kepada seluruh IDI Wilayah, IDI Cabang, Perhimpunan, dan Keseminatan untuk menjaga marwah organisasi, etika profesi," kata Ketua Umum PB IDI Moh Adib Khumaidi dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis (28/4/2022).
Adib Khumaidi meminta anggotanya untuk tetap menjaga marwah organisasi dan etika profesi.
"Tidak terpancing oleh isu-isu negatif yang dpat memecah belah kesolidan profesi dan internal organisasi," tambah dokter spesialis Orthopedi ini.
Baca juga: Organisasi Profesi Kedokteran PDPI dkk Nyatakan Tetap Solid di Bawah Payung IDI
Baca juga: Pimpinan Komisi IX DPR Harap PDSI Bisa Berhubungan Baik dengan Organisasi Kedokteran Lainnya
Ia menambahkan, anggota IDI di seluruh Indonesia diminta untuk mentaati peraturan perundang-undangan yang berlaku, AD/ART IDI dan ORTALA (Organisasi dan Tata Laksana) IDI.
"Tetap bersama dan bersatu dalam Ikatan Dokter Indonesia," tuturnya.
Sebelumnya, Ketua Pokja Infeksi Pengurus Pusat Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI), dr Erlina Burhan, SpP(K) menegaskan, semua organisasi profesi kedokteran tetap solid dan kompak berada di bawah naungan Ikatan Dokter Indonesia (IDI).
"Semua organisasi profesi solid berada di bawah IDI," tegas Erlina kepada wartawan, Kamis (28/4).
Tak hanya PDPI, Perhimpunan Dokter Spesialis Orthopaedi dan Traumatologi Indonesia (PABOI), Perhimpunan Dokter Spesialis Onkologi Radiasi Indonesia (PORI), Perhimpunan Dokter Spesialis Kedokteran Penerbangan Indonesia (PERDOSPI), Perhimpunan Dokter Kesehatan Kerja Indonesia (IDKI).
Serta, Persatuaan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI) juga menyatakan sikap untuk tetap solid bersama IDI. (*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.