Setengah Juta Lebih Pemudik Sudah Kembali ke Ibu Kota, Terbanyak Via Tol Trans Jawa
Sebanyak 563.593 kendaraan kembali ke wilayah Jabotabek (Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi) pada H2 sampai dengan H+2 Hari Raya Idul Fitri 1443 H/2022
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Jasa Marga mencatat sebanyak 563.593 kendaraan kembali ke wilayah Jabotabek (Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi) pada H2 sampai dengan H+2 Hari Raya Idul Fitri 1443 H/2022 (Selasa-Kamis, 3-5 Mei 2022).
Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga, Dwimawan Heru mengatakan, angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Barrier atau Utama.
Yaitu GT Cikupa (arah Merak), GT Ciawi (arah Puncak), dan GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama (arah Trans Jawa dan Bandung).
“Total volume lalin yang kembali ke wilayah Jabotabek ini naik 41,1 persen jika dibandingkan lalin normal periode November 2021 dengan total 399.333 kendaraan,” ungkap Heru, Jumat (6/5).
Baca juga: Cegah Macet Puncak Arus Balik, Liburan Diperpanjang, Anak Sekolah Jabodetabek Masuk Tanggal 12 Mei
Baca juga: Kisah Pengendara Pusing Tujuh Keliling Terjebak Macet Jalur Arteri Imbas One Way Puncak Arus Balik
Baca juga: Libur Lebaran 2022, Tukang Bakso dan Gerobaknya sampai Pengendara Motor Nyasar Masuk Jalan Tol
Ia kembali melanjutkan, untuk distribusi lalu lintas masuk Jabotabek dari ketiga arah yaitu mayoritas sebanyak 308.641 kendaraan dari arah Timur (Trans Jawa dan Bandung).Kemudian 129.577 kendaraan dari arah Barat (Merak), dan 125.375 kendaraan dari arah Selatan (Puncak).
Berikut detail rincian distribusi lalin sebagai berikut
Arah Timur (Trans Jawa & Bandung)
- Lalin kembali ke Jabotabek dari arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, dengan jumlah 173.114 kendaraan, meningkat sebesar 90,4 persen dari lalin normal.
- Lalin kembali ke Jabotabek dari arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang dengan jumlah 135.527 kendaraan, meningkat sebesar 64 persen dari lalin normal.
Sehingga, total lalin kembali ke Jabotabek dari arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 308.641 kendaraan, naik sebesar 77,8 persen dari lalin normal.
Arah Barat (Merak)
Lalin kembali ke Jabotabek dari arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 129.577 kendaraan, menurun sebesar 4,82 persen dari lalin normal.
Arah Selatan (Puncak)
Sementara itu, jumlah kendaraan yang menuju Jabotabek dari arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 125.375 kendaraan, meningkat sebesar 39,9 persen dari lalin normal.
Baca juga: 42 Tahun Jadi Sopir Bus AKAP, Parmin Mampu Sekolahkan Tiga Anaknya hingga Sarjana
Baca juga: Sopir Angkot di Bogor yang Pingsan Ditolong Polisi ke RS Ternyata Alami Serangan Jantung
Baca juga: Mobil Bak Terbuka Angkut Puluhan Santri Usai Ziarah Senggolan dengan Truk dan Hantam Tembok di Bogor
PT KAI (Persero) juga mencatat adanya peningkatan jumlah kedatangan penumpang yang terjadi sejak H+2 sampai dengan H+4 Idul Fitri 1443 Hijriah (4-6 Mei 2022).
Para penumpang KA tersebut disinyalir merupakan masyarakat yang telah melakukan perjalanan arus balik, atau kembali menuju Jakarta dan sekitarnya.
Kepala Hubungan Masyarakat PT KAI Daop 1 Jakarta, Eva Chairunisa mengatakan, khusus pada Jumat(6/5) terdapat sekitar 39.300 penumpang yang datang di area daop 1 Jakarta.
“Berdasarkan data kedatangan pada masa Angkutan Lebaran untuk Daop 1 Jakarta, volume penumpang datang mengalami kenaikan tertinggi pada tanggal 5-6 Mei 2022,” ucap Eva di Jakarta.
Adapun sejak tanggal 4-6 Mei 2022 terdapat 111.700 penumpang yang tiba di Stasiun Gambir, Pasar Senen, Jatinegara, Jakarta Kota, Bekasi, dan Cikampek. Meski demikian, lanjut Eva, kedatangan penumpang KA masih akan terus mengalami peningkatan hingga 10 Mei 2022.
Baca juga: Kapal Patroli TNI AL Tangkap Kapal Kargo Asing yang akan Selundupkan Minyak Goreng ke Luar Negeri
Baca juga: Keluarga Tahanan Geruduk Polres Muna, Minta Propam Usut Tewasnya Amis Ando Usai 12 Jam Ditahan
Eva melanjutkan, KAI Daop 1 Jakarta memastikan bahwa seluruh penumpang yang tiba telah memenuhi persyaratan untuk perjalanan penumpang KA.Karena telah dilakukan pemeriksaan di stasiun awal keberangkatan, sehingga pada saat tiba di stasiun tujuan penumpang tidak melalui proses pemeriksaan berkas kembali.
Untuk memperlancar arus penumpang turun di stasiun, Daop 1 Jakarta menempatkan sejumlah petugas baik di area peron dan hall untuk membantu mengarahkan penumpang yang tiba agar tidak berkerumun di satu lokasi tertentu saat akan menunggu penjemputan.
“Sejumlah petugas juga akan melakukan pemeriksaan ulang pada KA yang tiba untuk memeriksa dan memastikan tidak ada barang penumpang yang tertinggal,” pungkas Eva.(Tribun Network/ism/van/wly)