Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Hari Kebangkitan Nasional, Ketua DPR: Perkokoh Semangat Gotong Royong dalam Membangun Bangsa

Ketua DPR RI Puan Maharani mengajak seluruh masyarakat mengobarkan semangat gotong royong pada Hari Kebangkitan Nasional

Penulis: Chaerul Umam
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Hari Kebangkitan Nasional, Ketua DPR: Perkokoh Semangat Gotong Royong dalam Membangun Bangsa
DOK. Humas DPR RI
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) Puan Maharani. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPR RI Puan Maharani mengajak seluruh masyarakat mengobarkan semangat gotong royong pada Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) yang diperingati setiap tanggal 20 Mei.

Puan meyakini, dengan gotong royong seluruh elemen bangsa, Indonesia bisa segera bangkit dari dampak pandemi Covid-19.

"Mari kita bersama meresapi makna Hari Kebangkitan Nasional dengan terus memperkokoh semangat gotong royong dalam membangun bangsa dan negara,” kata Puan dalam keterangan yang diterima, Jumat (20/5/2022).

Peringatan Harkitnas ke-144 tahun 2022 mengambil tema ‘Ayo Bangkit Bersama’.

Puan menilai, kerja bersama yang telah dilakukan seluruh anak bangsa dalam menghadapi pandemi Covid-19 telah membuahkan hasil positif mengingat kini Indonesia sudah bersiap memasuki masa endemi.

"Peringatan Harkitnas harus menjadi momentum bagi masyarakat Indonesia untuk segera bangkit dari Covid-19,” ujarnya.

Baca juga: Simulasi 3 Paslon di Pilpres 2024 Menurut Pengamat: Prabowo-Puan, Ganjar-Erick Thohir, dan Anies-AHY

Berita Rekomendasi

Dalam peringatan Harkitnas tahun ini, Puan juga mengajak masyarakat untuk bersyukur karena situasi pandemi Covid-19 sudah jauh lebih baik dibandingkan dua tahun lalu.

Dia mengatakan, sejak pandemi Covid-19 melanda, seluruh rakyat Indonesia menjalani kehidupan dalam kondisi yang penuh keprihatinan.

Ganasnya virus Corona cukup banyak merenggut orang-orang terdekat.

Belum lagi tak sedikit rakyat Indonesia yang kehilangan mata pencaharian dan penghasilan selama pandemi Covid-19 melanda.

"Pembatasan mobilitas masyarakat juga berdampak pada kesehatan mental sebagian masyarakat. Desakan kebutuhan hidup di tengah himpitan situasi ekonomi yang belum membaik, tak jarang menimbulkan konflik dan kekerasan di dalam keluarga," katanya.

Baca juga: VIRAL Perempuan Spontan Buka Hijab demi Bungkus Kucing Mati, Ini Alasan Sebenarnya

Mantan Menko PMK itu mengatakan, perekonomian nasional selama ini bisa bertahan karena adanya kebijakan pemerintah yang didukung penuh oleh DPR RI dengan mengalokasikan anggaran Pemulihan Ekonomi Nasional yang cukup besar.

Menurut Puan, anggaran tersebut tak hanya ditujukan bagi kalangan pelaku usaha tapi juga difokuskan sebagai jaring pengaman sosial bagi masyarakat yang terdampak langsung.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas