Pakar Epidemiologi Tekankan Pentingnya Protokol Kesehatan untuk Cegah Kemungkinan Terjadinya Wabah
Pakar Epidemiologi Griffith University Dicky Budiman memprediksi akan bermunculan penyakit dan menjadi kejadian luar biasa (KLB).
Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pakar Epidemiologi Griffith University Dicky Budiman memprediksi akan bermunculan penyakit dan menjadi kejadian luar biasa (KLB).
"Prediksi saya ini akan muncul. Tidak lama lagi, akan bertambah penyakit-penyakit lama, kemunculan sebagai KLB. Tidak serta merta menjadi pandemi," ungkap Dicky Budiman kepada Tribunnews.com, Jumat (27/5/2022).
Menurut Dicky pandemi dan kemunculan berbagai penyakit belakangan ini perlu dijadikan pembelajaran.
Jika tidak maka akan bertambah terpuruk.
Apalagi beban dari pandemi itu sendiri belum pulih dan saat ini dibenturkan lagi dengan beragam wabah nasional maupun regional.
"Bahkan penyakit flu di Australia atau eropa meningkat tajam sekarang. Karena orang mau bebas tidak mau pakai masker. Ditambah kita lupa bahwa ada kelompok masyarakat kita rawan. Bahkan jauh lebih rawan sebelum terjadi pandemi," kata Dicky.
Baca juga: Pandemi Covid-19 Terus Terkendali, Kasus Mingguan Turun Menjadi 1.500-an Kasus
Misalnya saja kelompok anak-anak, terutama yang berada di bawah usia enam tahun, kemungkinan sistem imunitasnya menjadi rawan.
Untuk menyikapi hal ini menurut Dicky tidak hanya cukup dengan menanam pohon untuk mengatasi masalah potensi zoonosis.
Selain itu, mengetatkan protokol 5M.
Baca juga: Ketua DPR: Pandemi Covid-19 Jadi Alarm Pentingnya Kerja Sama Hadapi Masalah Global
"Karena ini bersifat sistematis. Jadi kita harus komprehensif. Pelan dan lambat tapi pasti. Kita harus perbaiki sistimnya. Mulai deteksi, respon, kapasitas, SDM, sanitasi lingkungan, perubahan lingkungan dan perilaku. Ini tidak bisa soliter, harus bersama," kata Dicky.
Karena itu, menurutnya, seluruh negara di dunia harus berkolaborasi bersama.
Bila tidak, dunia bisa saja menghadapi akhir pandemi namun harus siap menerima kasus KLB.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.