Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pimpinan Khilafatul Muslimin Ditangkap, Eks Pendiri NII: Tidak Kaget, Sudah Pada Tindakan Makar

Pimpinan tertinggi Khilafatul Muslimin, Abdul Qadir Hasan Baraja, ditangkap Polda Metro Jaya, Selasa (7/6/2022)

Penulis: Milani Resti Dilanggi
Editor: Daryono
zoom-in Pimpinan Khilafatul Muslimin Ditangkap, Eks Pendiri NII: Tidak Kaget, Sudah Pada Tindakan Makar
Tangkap Layar Youtube Sekretariat Presiden
Mantan pendiri Negara Islam Indonesia (NII) Ken Setiawan turut merespon perihal penangkapan kepada Pimpinan Tertinggi Khilafatul Muslimin 

TRIBUNNEWS.COM - Ken Setiawan, Pendiri NII Crisis Center memberi tanggapan terkait penangkapan Pimpinan tertinggi Khilafatul Muslimin, Abdul Qadir Hasan Baraja

Diberitakan sebelumnya, penangkapan Abdul Qadir Hasan Baraja terjadi di Bumi Waras, Telukbetung, Bandar Lampung, Selasa (7/6/2022) pagi tadi. 

Ken mengaku tidak kaget atas penangkapan Abdul Qadir. 

Sebab menurutnya, paham yang disebarkan sudah terlalu masif dan keberadaanya mengancam negara. 

Baca juga: Sidang Vonis 3 Jenderal NII Kasus Makar di Garut Ditunda

Baca juga: Pimpinan Khilafatul Muslimin Bakal Ditangkap Lagi Seusai Viral Aksi Konvoi? Ini Jawaban Densus 88

"Sebenarnya terkait penangkapan kami tidak kaget,"

"Pimpinan khifalatul muslimin juga pernah ditindak tentang kasus prokes, karena konvoi tidak menggunakan masker,"

"Mereka sebenarnya sudah meresahkan masyarakat, karena mereka kampanye khilafah ini dari masjid ke masjid bahkan dari pasar ke pasar menggunakan toa," kata Ken, Selasa (7/6/2022) dikutip dari kanal YouTube Kompas TV

Berita Rekomendasi

Ken mengatakan eksistensi Khilafatul Muslimin ini merupakan bentuk baru dari Negara Islam (NI). 

Pemimpin Khilafatul Muslimin Abdul Qadir Baraja
Pemimpin Khilafatul Muslimin Abdul Qadir Baraja (Tangkap layar Kompas TV)

Dikatakannya sebagai tindakan makar, anti demokrasi dan ingin membuat pemerintah sendiri. 

"Ini salah sebenarnya. Mereka ingin membuat pemerintahan sendiri dan anti demokrasi," 

"Ini adalah Neo NI jadi NI yang gerakan di bawah tanah kini muncul di permukaan, sejatinya mereka ingin mengganti dasar negara dengan konsep negara islam," 

"Ini sebenarnya sudah pada tindakan makar, mendirikan negara dalam negara yang suda seharusnya sejak lama ditindak," jelasnya. 

Ditangkap Saat Menunaikan Sholat Subuh

Diwartakan Tribunnews.com, Polda Metro Jaya melakukan penangkapan Abdul Qadir, Selasa (7/6/2022) pukul 05.30 WIB, pagi tadi.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas