Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kapuskes TNI Imbau Masyarakat Tidak Panik dan Takut dengan Adanya Covid-19 Subvarian BA.4 dan BA.5 

Subvarian tersebut merupakan salah satu varian omicron yang sampai saat ini tercatat tidak menimbulkan gejala berat.

Penulis: Gita Irawan
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Kapuskes TNI Imbau Masyarakat Tidak Panik dan Takut dengan Adanya Covid-19 Subvarian BA.4 dan BA.5 
Tribunnews.com/Gita Irawan
Kepala Pusat Kesehatan (Kapuskes) TNI Mayjen TNI dr Budiman SpBPRE bersama jajaran di Tower 1 RSDC Wisma Atlet Kemayoran Jakarta pada Selasa (14/6/2022). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Pusat Kesehatan (Kapuskes) TNI Mayjen TNI dr Budiman SpBPRE mengimbau masyarakat tidak panik dan takut dengan adanya lonjakan kasus Covid-19 yang ditengarai disebabkan subvarian BA.4 dan BA.5 yang belakangan merebak di sejumlah negara.

Budiman mengatakan hal tersebut telah diprediksi dan diantisipasi oleh pemerintah mengingat Indonesia menjadi salah satu negara yang berhasil mengendalikan pandemi covid-19.

Selain itu, kata dia, subvarian tersebut merupakan salah satu varian omicron yang sampai saat ini tercatat tidak menimbulkan gejala berat.

"Dengan adanya varian baru, jangan panik dan jangan takut sebagaimana telah disampaikan pemerintah bahwa ini semua sudah kita prediksi," kata Budiman di Tower 1 RSDC Wisma Atlet Kemayoran Jakarta pada Selasa (14/6/2022).

Baca juga: Hadapi Potensi Lonjakan Covid-19 Subvarian BA.4 & BA.5, RSDC Siapkan 3.801 Bed hingga Tabung Oksigen

Ia juga mengimbau agar masyarakat tetap melakukan protokol kesehatan terutama menggunakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.

Meskipun sudah ada imbauan dari pemerintah terkait pelonggaran masker di tempat terbuka, lanjut dia, masyarakat juga diimbau tetap waspada untuk tidak berkerumun di ruang tertutup serta menjaga jarak khususnya saat makan.

Berita Rekomendasi

"Kemudian yang lebih penting juga kita harus mengimbau pada masyarakat, saudara kita yang belum lakukan vaksinasi dasar, termasuk vaksinasi booster. Sekarang vaksinasi dasar alhamdulillan pemerintah sudah berhasil dibandingkan negara lain, kita sudah mencapai angka yang relatif sangat tinggi," kata Budiman.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas