Hadapi Tantangan Global, Pemuda Indonesia Dapat Kesempatan Belajar Teknologi di Singapura
Pemuda Indonesia berkesempatan menempuh pendidikan dan belajar teknologi ke Singapura.
Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemuda Indonesia berkesempatan menempuh pendidikan dan belajar teknologi ke Singapura.
Hal itu diketahui setelah pertemuan antara Pengurus Pusat Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) dengan Kedutaan Besar Singapura untuk Indonesia, pada Rabu (15/6/2022).
Agenda pertemuan itu membahas seputar kolaborasi program tentang pendidikan dan teknologi.
Baca juga: Bertemu Dubes Rusia, GMKI Sebut Pemuda Indonesia Siap Kolaborasi Pendidikan dan Teknologi
Ketua Umum PP GMKI, Jefri Gultom, mengatakan pihaknya akan mengkolaborasikan program pendidikan dan teknologi dengan Kedutaan Besar Singapura.
"Serta akan ada rencana kunjungan ke Singapura untuk belajar teknologi. Kami sudah ajukan rencana kampus dan lembaga yang akan kami kunjungi," ujarnya.
Kerjasama ini akan terus berlanjut, mengingat negara Singapura merupakan negara dengan investasi terbanyak di Indonesia.
Seperti diketahui ada lebih dari 6000 proyek dan investasi Singapura di Indonesia.
"Hal ini menunjukkan hubungan baik Indonesia dengan Singapura, dan GMKI akan membangun kerjasama ini secara berkelanjutan, dan tentu kita mendorong segala bentuk investasi harus ramah lingkungan," ungkap Jefri.
Sementara itu, kunjungan Pengurus Pusat GMKI disambut baik oleh Kedutaan Besar Singapura.
"Kami sangat senang dengan kunjungan dari Pengurus Pusat GMKI, karena orang muda seperti ini yang akan menjadi generasi penerus bangsa Indonesia," tandas Janson Chang
Kedutaan Singapura akan menindaklanjuti kolaborasi program dengan GMKI.
"Nanti kami akan tindaklanjuti rencana kolaborasi program dengan GMKI, dan saya akan hubungkan dengan lembaga-lembaga yang ada di Singapura yang akan kerjasama dengan GMKI," kata Janson
Di akhir pertemuan Ketum GMKI menyampaikan buah tangan berupa buku yang diterbitkan oleh GMKI.
"Ini buku sebagai kenangan dari GMKI dan sebagai simbol kolaborasi kita ke depan," tutup Jefri Gultom.
Untuk diketahui, pertemuan itu dihadiri oleh Jefri Edi Irawan Gultom selaku Ketua Umum GMKI, Michael Anggi Sekretaris Umum, Fawer Full Fander Sihite.
Baca juga: Mudik Lancar dan Kondusif, GMKI: Pembangunan Infrastruktur dan Manajemen Mudik Berdampak Positif
Ketua Bidang Hubungan Internasional, Timoteus Lubis Sekfung Bidang Masyarakat dan Hans Giovany yeam work Bidang Hubungan Internasional.
Berhubung dengan Anil Kumar Nayar selaku Dubes Singapura sedang ada kegiatan, maka pihak kedutaan diwakili oleh Janson Chang Counsellor bidang politik.