77 Jemaah Haji Sakit di Tanah Suci, 62 Rawat Jalan dan 15 Orang Dirawat di Madinah
Juru Bicara Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Pusat Akhmad Fauzin mengungkapkan terdapat 77 jemaah haji Indonesia yang sakit di Tanah Suci.
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Wahyu Aji
Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Juru Bicara Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Pusat Akhmad Fauzin mengungkapkan terdapat 77 jemaah haji Indonesia yang mengalami sakit di Tanah Suci.
Fauzin mengungkapkan tidak semua jemaah haji Indonesia harus menjalani rawat inap.
"Terkait Jemaah haji sakit per hari ini sebanyak 77 orang, 62 orang dengan rawat jalan dan 14 orang dirawat di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Madinah," ujar Fauzin di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Senin (13/6/2022).
Sementara satu jemaah lainnya dirawat di Rumah Sakit Arab Saudi di Kota Madinah.
Sementara jemaah wafat berjumlah 5 orang, yakni dari embarkasi Jakarta-Pondok Gede, Embarkasi Padang, Embarkasi Aceh, Embarkasi Surabaya, dan Embarkasi Jakarta-Bekasi.
Sebelumnya, Kepala Tim KKHI Madinah dr Enny Nuryanti mengungkapkan ada total 55 kunjungan ke KKHI sejak kedatangan jemaah di Madinah.
Meski begitu, seluruhnya mengalami penyakit ringan dan kondisinya tidak parah.
Baca juga: Kementerian Agama: 4.429 Jemaah Haji Indonesia Diberangkatkan ke Tanah Suci Hari Ini
"Penyakit terbanyak adalah Cellulitis, Dehidrasi, Diabetes Mellitus, Hipertensi dan luka bakar atau kaki melepuh. Karena cuacanya panas. Dari itu, jemaah diimbau tetap pakai kaus kaki dan sandal jika berada di luar hotel. Banyak minum air putih," kata Enny.